Komisi II DPR: Perlu Perbaikan Sistem dalam Seleksi CASN

Rabu, 17 November 2021 14:30 WIB

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Luqman Hakim. ANTARA/HO

INFO NASIONAL-DPR menilai perbaikan sistem dalam rekrutmen seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) sangat diperlukan, khususnya yang berbasis teknologi informasi. Sebab, perkembangan teknologi semakin hari semakin berkembang, sehingga perlu terus ada improvisasi.

“Internet di dalam teknologi informasi itu adalah perubahan yang tepat karena itu tadi disampaikan juga sistem CAT CASN sudah berjalan sejak 2013. Sekarang 2021 saatnya menurut saya ibarat mobil, di-oper lah," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR RI Luqman Hakim usai memimpin tim Kunspek Komisi II DPR RI ke Kantor Regional IV Badan Kepegawaian Negara (BKN) Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 16 November 2021.

Lebih lanjut, Luqman mengatakan, terkait ditemukannya kecurangan selama proses seleksi CASN, Komisi II DPR RI telah mengadakan rapat internal dengan Kementerian PAN-RB, BKN dan Badan Sandi dan Siberia Negara (BSSN) dan meminta pemerintah membawa masalah dalam kecurangan-kecurangan tersebut ke ranah hukum.

“Agar efektif proses hukum nantinya berjalan, setelah kita berkunjung ke lapangan, maka kesimpulan saya penting agar proses hukum ini yang mendorong adalah teman-teman di pemerintah pusat. Bukan di kantor-kantor regional atau pemerintah daerah, karena relasi-relasi kuasa tentu berbeda antara di pusat dan daerah-daerah," katanya.

Untuk itu, Luqman mendorong agar panitia seleksi CASN dapat membuka seterang-terangnya praktek kecurangan yang dilakukan di tengah seleksi CASN dan mempublikasikan setiap orang yang terlibat. Selain itu, sanksi bagi siapapun yang melakukan kecurangan, perlu diberikan, sebagai upaya mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap seleksi CASN.

"Yang paling penting kami berharap bisa memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem rekruitmen calon ASN ini. Kedepannya, agar itu bisa diperoleh kepercayaan masyarakat bisa pulih kembali, maka mau tidak mau kita harus membuka seterang-terangnya praktek kecurangan ini," ujar legislator dapil Jawa Tengah VI ini.

Pada kunjungan Komisi II ke Kanreg IV BKN Makassar tersebut, Kepala Kanreg IV BKN Makassar Agus Sutiadi mengatakan, beberapa daerah di wilayah Kanreg IV BKN Makassar yang terindikasi ada praktek kecurangan dalam seleksi CAT CASN adalah di Kabupaten Buol, Toraja, Luwu, Muna Barat, Enrekang dan Sidrap.

Menurutnya, penemuan kecurangan-kecurangan dalam seleksi CAT CASN pertama kali diketahui dari laporan beberapa pihak. Selanjutnya panitia seleksi CASN menindaklanjutinya bekerjasama dengan BSSN untukupaya mengungkap praktek kecurangan tersebut. (*)

Berita terkait

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

1 jam lalu

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

instansi akan memulai seleksi pada Juni atau Juli mendatang, setelah instansi menerima Surat Keputusan dari MenPANRB.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

7 jam lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

1 hari lalu

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih mengusulkan agar seleksi CASN ditunda hingga setelah Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

9 hari lalu

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.

Baca Selengkapnya

Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

31 hari lalu

Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

Kerusakan jembatan di jalan nasional dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran dan keselamatan arus mudik.

Baca Selengkapnya

DPR akan Rapat dengan TNI Bahas Ledakan Gudang Amunisi Ciangsana

32 hari lalu

DPR akan Rapat dengan TNI Bahas Ledakan Gudang Amunisi Ciangsana

Komisi I akan meminta penjelasan terkait relokasi maupun standar operasional prosedur penyimpanan amunisi.

Baca Selengkapnya

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

38 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Puan akan Hadiri Sidang Umum Forum Parlemen Dunia di Swiss

43 hari lalu

Puan akan Hadiri Sidang Umum Forum Parlemen Dunia di Swiss

Sidang IPU di Swiss mengusung tema perdamaian karena ada 56 negara yang mengalami konflik bersenjata.

Baca Selengkapnya

DPR Minta Riset Perilaku Penjualan Minyak Makan Merah

44 hari lalu

DPR Minta Riset Perilaku Penjualan Minyak Makan Merah

riset tersebut penting untuk mengetahui bagaimana perilaku masyarakat setelah mencoba produk olahan minyak sawit mentah

Baca Selengkapnya

Puan dan Peserta KTT di Prancis Sepakat Perjuangkan Hak Perempuan

55 hari lalu

Puan dan Peserta KTT di Prancis Sepakat Perjuangkan Hak Perempuan

Sejumlah gagasan yang disampaikan Puan diadopsi pada joint statement di KTT Ketua Parlemen Perempuan.

Baca Selengkapnya