TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa lalu sempat viral lelucon di sosial media untuk meminta polisi diganti dengan Satpam BCA yang terkenal ramah dan humanis. Kapolri minta anggota kepolisian jangan anti kritik dan mudah terpancing emosi.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam arahan kepada jajaran melalui video conference di Mabes Polri pada Selasa, 19 Oktober 2021 meminta anggota kepolisian untuk tidak anti terhadap kritik. Seperti video dalam akun tiktok resmi Kapolri @listyosigitp

Berikut transkrip lengkap Kapolri Jenderal ListyoSigitPrabowo agar para anak buahnya tidak anti kritik:

Yang paling penting kita jangan anti kritik, terhadap sesuatu yang kemudian, yang di satu sisi itu sifatnya menyerang Polri, kita harus lihat kondisinya.

Kalau itu memang mewakili yang dirasakan oleh masyarakat, tentunya kita jawab kritik itu dengan melakukan langkah-langkah dan tindakan di lapangan untuk bisa lebih baik.

Bagaimana mengubah, mentransformasi tentang hal-hal yang masih dirasakan masyarakat untuk kemudian bisa kita ubah.

Kritik bagian dari masukan masyarakat, untuk kita bisa menjadi lebih baik, tanamkan ini kepada seluruh anggota di lapangan jangan terpancing emosi.

Ini adalah waktunya untuk kita bisa menerima kritik, kita ubah dengan langkah-langkah perbuatan yang lebih baik.

Kapolri mengingatkan bila terdapat kritik yang sifatnya mewakili apa-apa yang dirasakan masyarakat, maka perlu melakukan langkah-langkah tindakan perbaikan bagi institusi kepolisian untuk menjadi lebih baik.

Sehingga dapat mentransformasi hal-hal yang dirasakan oleh masyarakat kurang baik di kepolisian dan dapat diubah melalui kritik tersebut. “Jadi kritik adalah bagian masukan masyarakat untuk kita jadi lebih baik” ujar Listyo Sigit Prabowo.

Perlunya penanaman kesadaran atas kritik yang membangun kepada seluruh anggota kepolisian sehingga tidak terpancing emosi. Sudah waktunya, kata Kapolri Listyo Sigit Prabowo, kepolisian untuk bisa menerima kritik dan melakukan perbaikan.

RAHMAT AMIN SIREGAR

Baca juga: 11 Poin Perintah Kapolri dalam Surat Telegram Kepada Seluruh Kapolda