DPR Putuskan Rapat Tertutup Bahas Calon Hakim Agung

Reporter

Antara

Jumat, 17 September 2021 16:28 WIB

Suasana rapat paripurna ke-4 masa persidangan I tahun 2021-2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 31 Agustus 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Rapat Dengar Pendapat Komisi Hukum DPR bersama Komisi Yudisial (KY) dengan agenda membahas calon hakim agung diputuskan digelar tertutup.

"Sesuai aturan tata tertib DPR suara terbanyak yang dipakai, maka Pimpinan Komisi III DPR atas persetujuan anggota memutuskan bahwa Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan KY dilaksanakan tertutup," ujar Wakil Ketua Komisi III DPR Adies Kadir, Jumat, 17 September 2021.

Sebelum rapat dengar pendapat (RDP) diputuskan tertutup, Adies menanyakan pendapat perwakilan tujuh fraksi yang hadir. Enam fraksi meminta rapat tertutup, yaitu Fraksi PDIP, Golkar, Gerindra, NasDem, PKS. Sementara Fraksi Partai Demokrat meminta RDP terbuka.

Anggota Komisi Hukum dari Fraksi Partai Demokrat Santoso mengatakan seleksi calon hakim agung merupakan hal krusial dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Oleh sebab itu, masyarakat harus mengetahui kualitas para hakim dalam proses tersebut.

"Pimpinan jangan memutuskan sifat rapat dari jumlah fraksi yang menyatakan terbuka atau tertutup. Namun ini kepentingan publik yang harus tahu (kualitas) hakim dalam proses ini," ujar Santoso.

Anggota Komisi Hukum dari Fraksi PDIP Ichsan Soelistio mengatakan rapat bertujuan ingin mendengar langsung dari Komisi Yudisial ihwal proses seleksi hakim agung yang telah dilakukan. Menurut dia, uji kelayakan ke-11 calon hakim agung akan berlangsung terbuka.

"Pada proses uji kelayakan akan berlangsung terbuka. Ini kan banyak catatan dari masyarakat, kami ingin dengar langsung dari KY," kata Ichsan.

Anggota Komisi Yudisial yang hadir secara fisik dalam RDP ialah Ketua KY Mukti Fajar Nur Dewata dan dua anggota, yaitu Siti Nurdjanah, dan Sukma Violetta. Sementara pimpinan KY yang hadir virtual ialah Wakil Ketua Taufiq HZ dan dua anggota, yakni Joko Sasmito dan Amzulian Rifai. Sebelumnya, Komisi Yudisial telah menyerahkan 11 calon hakim agung ke DPR.

Baca juga: Puan Sebut Calon Hakim Agung Harus Independen meski Dipilih DPR

Berita terkait

Dugaaan Pimpinan MA Ditraktir Pengusaha, KY Belum Mau Membuka Proses Pemeriksaan

43 menit lalu

Dugaaan Pimpinan MA Ditraktir Pengusaha, KY Belum Mau Membuka Proses Pemeriksaan

KY belum mau membuka ke publik tentang proses maupun hasil pemeriksaan terhadap pimpinan MA yang diduga ditraktir pengusaha.

Baca Selengkapnya

Gibran: Saya Akan Datang Kalau Diundang ke Rakernas PDIP

58 menit lalu

Gibran: Saya Akan Datang Kalau Diundang ke Rakernas PDIP

Gibran tak tahu apakah PDIP mengundang ayahnya, Presiden Jokowi ke Rakernas V. Namun ia mengatakan dirinya akan datang kalau diundang.

Baca Selengkapnya

Menerka Pertemuan Jokowi-Puan di Tengah Kabar Presiden Tak Diundang ke Rakernas PDIP

1 jam lalu

Menerka Pertemuan Jokowi-Puan di Tengah Kabar Presiden Tak Diundang ke Rakernas PDIP

Jokowi dan Puan bertemu serta bertegur sapa di Bali. Sebelumnya diwartakan, Jokowi tidak diundang ke Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Respons PDIP dan Gerindra soal Jokowi-Puan Bertegur Sapa di WWF Bali

1 jam lalu

Respons PDIP dan Gerindra soal Jokowi-Puan Bertegur Sapa di WWF Bali

Tak sekadar bertemu, Jokowi dan Puan juga bertegur sapa saat di acara WWF di Bali. Apa kata PDIP dan Gerindra soal keduanya?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Puan Tegur Sapa di Gala Dinner WWF, PDIP: Itu Suatu Keniscayaan

2 jam lalu

Jokowi dan Puan Tegur Sapa di Gala Dinner WWF, PDIP: Itu Suatu Keniscayaan

Said mengatatkan, pertemuan Jokowi dan Puan dapat dimaknai sebagai upaya untuk menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Pilpres sudah berakhir.

Baca Selengkapnya

KPK Jawab Nota Keberatan Eks Hakim Agung Gazalba Saleh Hari Ini

3 jam lalu

KPK Jawab Nota Keberatan Eks Hakim Agung Gazalba Saleh Hari Ini

KPK membantah dakwaannya pada eks hakim agung Gazalba Saleh tidak jelas

Baca Selengkapnya

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

5 jam lalu

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

Selasa besok, 21 Mei 2024, Panja Komisi X DPR bakal menggelar Raker dengan sejumlah pihak untuk membahas UKT mahal. Siapa saja yang diundang?

Baca Selengkapnya

Eks Bupati Jember Faida Berharap Rekomendasi PPP di Pilkada 2024, Ini Alasannya

6 jam lalu

Eks Bupati Jember Faida Berharap Rekomendasi PPP di Pilkada 2024, Ini Alasannya

Selain Faida, Bupati Jember Hendy Siswanto juga telah mendaftar ke PPP untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Rakernas V PDIP: Api Abadi Mrapen, Tak Undang Jokowi, dan Sikap Politik ke Depan

8 jam lalu

Jelang Rakernas V PDIP: Api Abadi Mrapen, Tak Undang Jokowi, dan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan menggelar Rakernas pada pekan ini. Berikut sederet fakta menariknya, mulai dari api abadi Mrapen, tak undang Jokowi, dan sikap politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Ragam Respons Balasan ke PDIP soal Tak Undang Jokowi ke Rakernas

8 jam lalu

Ragam Respons Balasan ke PDIP soal Tak Undang Jokowi ke Rakernas

PDIP tidak mengundang Jokowi ke Rakernas menuai respons dari sejumlah kalangan. Ada respons menohok dan ada pula yang santai.

Baca Selengkapnya