Ganjar Pastikan Pelayanan Publik di Banjarnegara Berjalan Baik

Senin, 6 September 2021 16:43 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

BANJARNEGARA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memenuhi janjinya datang ke Kabupaten Banjarnegara pada Senin 6 September 2021. Sebelumnya, Ganjar mengatakan akan datang ke Banjarnegara dan menemui jajaran pejabat setempat pasca penangkapan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono oleh KPK. Kedatangan Ganjar untuk memastikan pelayanan publik di Banjarnegara tetap berjalan baik.

Tiba di Banjarnegara sekitar pukul 12.00 WIB, Ganjar langsung disambut oleh Wakil Bupati Banjarnegara, Syamsudin. Setelah mengobrol sebentar secara tertutup, Ganjar kemudian menggelar rapat terbuka di pendopo Banjarnegara yang diikuti seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.

Dalam rapat itu, Ganjar meminta semua pejabat tetap melayani masyarakat. Peristiwa penangkapan Bupati Banjarnegara oleh KPK tidak boleh mengganggu pelayanan pada masyarakat. Selain itu, Ganjar juga meminta seluruh pejabat Banjarnegara untuk berubah. Kejadian yang telah menimpa Banjarnegara harus menjadi momentum untuk mereformasi diri.

"Apakah panjenengan siap berubah atau tidak? Hentikan urusan pungli (pungutan liar), gratifikasi dan korupsi. Setuju apa tidak?," tanya Ganjar pada seluruh pejabat yang ada di tempat itu dan semuanya serentak menjawab setuju. "Baik kalau begitu nanti saya dampingi. Banjarnegara harus maju. Ayo kita selamatkan Banjarnegara," ujarnya.

Ditemui usai acara, Ganjar menyebut sudah menandatangani surat penunjukan pelaksana harian (Plh) Bupati. "Suratnya sudah saya tanda tangani, sehingga pak wakil bupati saya minta segera mengambil langkah-langkah. Saat awal kejadian ini, saya sudah telepon dan responnya bagus," katanya.

Ganjar mengatakan peristiwa yang menimpa Banjarnegara harus menjadi momentum pejabat dan seluruh ASN mereformasi diri. Dalam pengarahannya, Ganjar memberikan petunjuk dan langkah-langkah agar Kabupaten Banjarnegara terhindar dari kejadian serupa di masa yang akan datang.

"Ayo politik anggarannya digitalkan. Kalau sulit nanti kita dampingi. Semuanya serba elektronik. Saya juga mendorong semua pejabat melaporkan LHKPN. Wajib termasuk DPRD nya," katanya.

Selain itu, unit pengendali gratifikasi juga harus dikelola. Ia mengusulkan agar menggandeng tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan supervisi, monitoring dan evaluasi di Banjarnegara. "Saya pesan, ini tinggal sembilan bulan masa jabatan. Maka ini momentum untuk me- reform (pembaruan) diri. Layani masyarakat dengan mudah, murah dan cepat. Harus transparan, akuntabel dan berintegritas. Sikat semua pungli, enggak boleh ada lagi setoran-setoran," tegasnya.

Ganjar juga meminta Banjarnegara melakukan reformasi politik anggaran dan dikontrol dengan baik. Tujuannya agar didapatkan anggaran untuk menaikkan tambahan penghasilan pegawai (TPP) agar para ASN tidak melakukan korupsi.

Dia juga meminta agar seluruh OPD di Banjarnegara mengaktifkan media sosial untuk melayani masyarakat. "Supaya masyarakat mudah berkomunikasi. Saya lihat medsosnya Banjarnegara ini enggak aktif, hanya BPBD nya yang aktif. Sekarang eranya sudah digital, kita mesti go digital dan semuanya saya minta membuka diri," ujarnya.

Sementara itu, dalam sambutannya, Wakil Bupati Banjarnegara, Syamsudin mengatakan, warga Banjarnegara sudah menunggu pembinaan dari Ganjar. Upaya penataan pemerintahan Banjarnegara yang periodenya kurang dari sembilan bulan harus dilakukan dengan baik.

"Sesuai perintah Pak Ganjar, kami tidak akan main-main dengan proyek, jual beli jabatan dan hal-hal yang berkait dengan korupsi, nepotisme dan konspirasi. Kami semua sudah sepakat, kami akan melaksanakan itu," katanya.

Syamsudin menambahkan, pihaknya siap menjalankan tugas sebaik-baiknya. Seluruh OPD juga sudah sepakat dan siap untuk melayani masyarakat dengan penuh integritas."Integritas akan menjadi pegangan kami. Kami sepakat untuk jujur dan konsisten. Mudah-mudahan, hambatan dari pemerintahan yang lampau pada provinsi, kami harap dibuka kembali keran silaturahmi. Karena Jateng kalau enggak ada Banjarnegara kurang genap. Banjarnegara adalah bagian dari Jateng. Ke depan kami akan taat pada ketentuan-ketentuan pemerintah," ujarnya.(*)

Berita terkait

Ganjar Pranowo dan TPN Ganjar-Mahfud Respons Laporan IPW Soal Gratifikasi ke KPK

7 Maret 2024

Ganjar Pranowo dan TPN Ganjar-Mahfud Respons Laporan IPW Soal Gratifikasi ke KPK

Merespons laporan IPW soal dugaan gratifikasi ke KPK yang melibatkannya, Ganjar Pranowo dan TPN Ganjar-Mahfud kompak membantah. Ini tanggapannya.

Baca Selengkapnya

Sebelum Ganjar, IPW Pernah Laporkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej ke KPK, Soal Apa?

7 Maret 2024

Sebelum Ganjar, IPW Pernah Laporkan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej ke KPK, Soal Apa?

Sebelum Ganjar Pranowo, Indonesia Police Watch atau IPW pernah melaporkan mantan Wamenkumham Eddy Hiariej ke KPK. Kasus apa?

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Pengembangan Industri Pengolahan Kayu Ke Mancanegara

6 Februari 2024

Bamsoet Dorong Pengembangan Industri Pengolahan Kayu Ke Mancanegara

Indonesia tidak lagi mengekspor bahan mentah berupa kayu, melainkan sudah diolah menjadi play wood atau kayu lapis

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu Kades se-Banjarnegara, Ungkit Dana Desa Senilai Rp 539 Triliun

3 Januari 2024

Jokowi Bertemu Kades se-Banjarnegara, Ungkit Dana Desa Senilai Rp 539 Triliun

Presiden Jokowi menyinggung telah menggelontorkan dana desa yang besar saat bertemu para kepala desa se-Kabupaten Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Saat Ganjar Pranowo Main Pingpong di Depan Rumah Dinas Wali Kota Solo

24 Desember 2023

Saat Ganjar Pranowo Main Pingpong di Depan Rumah Dinas Wali Kota Solo

Ganjar Pranowo sejak kemarin hingga hari ini berada di Kota Solo. Ia sempat menginap di rumah seorang warga Solo dan bermain tenis meja di CFD.

Baca Selengkapnya

Cerita Ganjar saat Seseorang Coba Menyuap ketika Pimpin Jawa Tengah

30 November 2023

Cerita Ganjar saat Seseorang Coba Menyuap ketika Pimpin Jawa Tengah

Ganjar Pranowo bercerita ada seseorang yang pernah menyuap dirinya terkait promosi jabatan di pemerintahan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Stok Beras Diklaim Aman, PJ Gubernur Jawa Tengah: 92 Ribu Hektare Pertanian Masuk Masa Tanam

5 Oktober 2023

Stok Beras Diklaim Aman, PJ Gubernur Jawa Tengah: 92 Ribu Hektare Pertanian Masuk Masa Tanam

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana klaim stok beras Jawa Tengah aman. Saat ini ada 92 ribu hektare lahan masuk masa tanam.

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta di Klaten Gugat Perdata Jokowi

17 September 2023

Warga Terdampak Proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta di Klaten Gugat Perdata Jokowi

Jokowi bersama empat tergugat lainnya itu digugat untuk membayar kerugian immateril Rp 150 miliar dan materiil Rp 14 miliar.

Baca Selengkapnya

Rumah Gedeh Semarang Tempat 10 Tahun Ganjar Pranowo Tinggal, Berikut Keistimewaannya

7 September 2023

Rumah Gedeh Semarang Tempat 10 Tahun Ganjar Pranowo Tinggal, Berikut Keistimewaannya

Ganjar Pranowo telah meninggalkan rumah dinas Gubernur Jawa Tengah, yang disebut Puri Gedeh. Rumah ini telah ia tempati selama 10 tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Tinggalkan Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah Menjelang Tengah Malam

6 September 2023

Ganjar Pranowo Tinggalkan Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah Menjelang Tengah Malam

Setelah rampung melaksanakan tugas sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meninggalkan rumah dinasnya di Puri Gedeh pada Selasa 5 September.

Baca Selengkapnya