Marwah Daud Siap Jadi Calon Presiden Tanpa Golkar  

Reporter

Editor

Senin, 8 Desember 2008 16:59 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Kader Partai Golkar Marwah Daud Ibrahim optimistis dapat maju dalam pemilihan Presiden 2009 meski tanpa kendaraan Partai Golkar. "Dilarang lewat Golkar, saya siap saja," katanya saat dihubungi, Senin (8/12).

Dia menambahkan keikutsertaan dalam konvensi yang digelar Dewan Integritas Bangsa (DIB) ini akibat kekecewaan sistem di partai berlambang beringin itu. Mekanisme yang digunakan kurang demokratis. "Sistemnya (penjaringan calon) tertutup," ujar dia.

Hal ini, kata dia, akan sulit melihat konsep program calon yang akan maju. Popularitas, menurutnya, yang dicari. "Padahal itu (popularitas) tidak akan bisa menyelesaikan masalah bangsa," ucap Marwah.

Konvensi, kata dia, merupakan mekanisme yang tepat dalam mencari calon pemimpin bangsa. Dia melanjutkan melalui konvensi itu, semua calon bisa beradu pemikiran dan program dalam menyelesaikan masalah bangsa.

"Masyarakat bisa menilai calon yang terbaik dan menjadi pilihannya. Tidak sekadar popularitas, tapi juga kemampuan akan jadi tolok ukur," tuturnya. Marwah optimistis calon pemimpin baru itu akan muncul dari konvensi ini.

Ketika ditanya DIB bukan partai akan kesulitan mengusung calon dalam pemilihan, dia menuturkan konsep konvensi dan pemaparan program tentu akan menarik minta masyarakat. "Jika ada dukungan yang kuat dari rakyat, tentu partai pun akan mempertimbangkannya," katanya. "Yang kami lakukan tidak akan sia-sia."

Menurut dia, semua partai baru akan menentukan pasangan calon yang akan diusung setelah pemilu legislatif yang hanya berjarak dua bulan dengan pemilihan presiden. "Dua bulan tidak cukup bagi masyarakat tahu program calon, sedangkan kami lebih dulu jalan," ujarnya.

Dia pun meyakini partai-partai menengah akan melirik calon-calon yang ikut konvensi. "Tentu untuk menciptakan kutub baru selain SBY-JK dan Megawati," katanya. "Saya melihat koalisi partai menengah akan lebih kuat."

Marwah telah mempersiapkan program kerja dan susunan pemerintahannya. "Saya akan membenahi manajerial pemerintahan terlebih dulu," katanya. Rencananya, konvensi DIB akan diselenggarakan di 12 kota mulai 19 Januari hingga 7 Maret.

EKO ARI WIBOWO

Berita terkait

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

4 hari lalu

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

MK akan mengganti Anwar Usman dengan hakim konstitusi lain apabila ada panel sengketa pemilu yang berkaitan dengan PSI

Baca Selengkapnya

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

4 hari lalu

Hakim MK Anwar Usman Gunakan Inhaler saat Sidang Sengketa Pemilu 2024

Hakim MK Anwar Usman tampak menggunakan inhaler ketika menangani sidang sengketa pemilu 2024 pada hari ini.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg Hari Ini

4 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg Hari Ini

MK menggelar sidang perdana sengketa pileg DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten atau kota, dan DPD RI hari ini.

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

5 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

16 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

24 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

25 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

25 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

26 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

29 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya