Pertanian Keluarga Tingkatkan Kesejahteraan Petani Sumedang

Minggu, 8 Agustus 2021 22:02 WIB

Pertanian Keluarga Tingkatkan Kesejahteraan Petani Sumedang

INFO NASIONAL - Kementerian Pertanian terus berupaya menyediakan pangan yang cukup untuk 271 juta penduduk Indonesia di tengah pandemi Covid-19. Tidak boleh satupun penduduk ada yang lapar. Salah satu upaya mewujudkan itu adalah memastikan petani terus menanam, salah satunya melalui kegiatan Pengentasan Daerah Rentan Rawan Pangan/Pertanian Keluarga. Kegiatan ini sesuai dengan kebijakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk meningkatkan kemandirian pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani secara merata di seluruh wilayah.

Kepala Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Andriko Noto Susanto mengatakan, Pertanian Keluarga menjadi salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat dalam menjaga ketahanan pangan.

“Tujuan akhir dari setiap bantuan pemerintah termasuk kegiatan Pertanian Keluarga ini adalah untuk memastikan pangan aman di tengah pandemi, hulu tetap aktif berproduksi sehingga ketersediaan pangan terjaga dan kesejahteraan masyarakat meningkat, khususnya para petani," ujar Andriko dalam keterangannya, Sabtu (7/8).

Andriko menambahkan bahwa indikator berhasilnya kegiatan ini adalah adanya peningkatan ketersediaan pangan melalui penambahan luas tanam/populasi, peningkatan produktivitas maupun bertambahnya indeks pertanaman.

Di Kabupaten Sumedang, Kelompok Tani Makmur Desa Sindulang, Kecamatan Cimanggung merupakan salah satu penerima manfaat kegiatan Pertanian Keluarga Tahun 2021. Pada awalnya, luas lahan pertanian yang dikelola kelompok ini 5 hektar, lalu bertambah seiring aktivitas pertanian yang meningkat menjadi 10 hektar.

Advertising
Advertising

Gaga, Ketua Kelompok Tani Makmur mengungkapkan bahwa bantuan dari Kementerian Pertanian ini merupakan berkah bagi mereka.

“Kami sangat berterimakasih atas bantuan dari Kementerian Pertanian. Bantuan ini merupakan berkah bagi kami. Berkat bantuan ini kami bisa menambah luas usaha yang tentunya akan meningkatkan kesejahteraan anggota kami," tambahnya.

Saat ini, Kelompok Tani Makmur membudidayakan beberapa komoditas seperti cabai merah keriting, tomat, bawang merah dan jagung manis. Berkat adanya kegiatan Pertanian Keluarga mereka berhasil meningkatkan produksi aneka sayur dari yang selama ini mereka usahakan. Cabai merah misalnya meningkat produksinya dari 1 ton menjadi 2 ton, demikian pula dengan tomat dari 1 ton menjadi 2 ton, bawang merah dari 1 ton menjadi, 2 ton serta jagung manis yang meningkat dari semula 0,5 ton menjadi 1 ton.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Jafar Ismail berpesan agar bantuan pemerintah ini dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab agar bisa berhasil dan berkelanjutan.

“Kelompok Tani Makmur ini merupakan salah satu dari ribuan kelompok tani di Jawa Barat yang terpilih untuk mendapatkan bantuan. Untuk itu, saya minta agar amanah ini dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab agar bisa berhasil dan berkelanjutan," ujar Jaffar.

Andriko yang berkunjung ke Kelompok Tani Makmur pada Kamis (5/8/2021) berpesan agar kegiatan ini terus berlanjut dan modal yang ada terus diputar dan dikembangkan, sehingga petani bisa terus menanam. “Saya berharap modal yang ada terus diputar dan dikembangkan agar kegiatan ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya," pungkas Andriko.(*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya