Suara Mahasiswa Surabaya: Plus Minus Kuliah Online dan PPKM Darurat

Reporter

Tempo.co

Senin, 19 Juli 2021 20:19 WIB

Ilustrasi kuliah online.

TEMPO.CO, Jakarta - Kuliah online menuai pro kontra dari banyak pihak, termasuk dari mahasiswa. Namun, mereka tidak memungkiri bahwa terdapat plus minus dari kuliah online.

"Untuk negatifnya dari segi pemahaman materi itu kurang karena nggak bisa bertemu, menerima materi, dan berdiskusi secara langsung di kelas," kata Hanny Angelina, mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) kepada Tempo, Senin 19 Juli 2021.

Sedangkan sisi positifnya, menurut dia, adalah dari segi keuangan lebih hemat karena tugas dikirimkan via digital, tidak perlu dicetak atau diprint. Selain itu, kuliah online juga lebih simple.

Senada dengan hal tersebut, David Sinclair, mahasiswa Universitas Ciputra mengatakan bahwa kuliah online lebih santai dan tidak perlu repot untuk mandi, sarapan, atau lainnya karena tidak ada kebijakan yang mengharuskan on camera di kampusnya. Sedangkan dari segi pemahaman materi, ia menuturkan bahwa lebih paham ketika kuliah online karena lebih tenang dan tidak menguras energi banyak.

"Nah, minusnya itu kalau kerja kelompok ribet pol karena banyak tugas yang berupa survey dan interview," kata mahasiswa psikologi ini. Kurang interaksi sosial juga menjadi hal yang ia rasa minus dari kuliah online, namun ia merasa baik-baik saja karena sudah beradaptasi dengan kuliah online.

Advertising
Advertising

Ivin Karisma, mahasiswa Surabaya lainnya, menyatakan bahwa kuliah online menurutnya asyik karena bisa sambil rebahan. "Tapi lama-lama bosen dan stres. Belajarnya kalau nggak lihat video ya membaca," kata mahasiswa Universitas Negeri Surabaya itu.

Kekurangan dari kuliah online menurut dia cukup banyak. Selain mudah bosan dan stres, ia mengaku mudah lupa terhadap jadwal kuliah dan tugas meski sudah menyetel alarm dan membuat task plan.

Selain kuliah onlione, PPKM Darurat menurut mereka memang tentu ada plus minusnya. PPKM Darurat memang menjadi harapan untuk menekan penyebaran virus corona varian delta, namun juga menyebabkan terbatasnya mobilitas yang berdampak pada ekonomi, sosial, dan budaya.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca: Internet Lamban Mahasiswa Siberia Panjat Pohon untuk Kuliah Online

Berita terkait

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

49 menit lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

1 hari lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

1 hari lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

2 hari lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

2 hari lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

2 hari lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

2 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya