Kapolri, Panglima TNI, dan Menkes Temui Sultan HB X, Bahas Cara Menekan Covid

Sabtu, 17 Juli 2021 19:18 WIB

Petugas medis melakukan perawatan pasien di tenda barak yang menjadi IDG tambahan RSUP Dr Sardjito, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad, 4 Juli 2021. Kondisi kesehatan yang sudah sangat memburuk itu diduga menjadi penyebab utama melonjaknya kematian pasien Covid di rumah sakit ini. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Ganip Warsito menemui Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono atau Sultan HB X di Komplek Kepatihan Yogyakarta Sabtu, 17 Juli 2021.

Pertemuan itu guna membahas sejumlah cara menekan laju Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta. Total kasus terakumulasi di Yogya mendekati 90.000 pasien dengan kematian total 2.334 kasus.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan salah satu sasaran untuk meredam kasus penularan di DIY yakni menyasar 55 desa/kelurahan yang saat ini statusnya zona merah. Persoalan di hulu ini dinilai memicu kasus harian Yogya terus melesat.

"Dari TNI-Polri bersama pemerintah akan melakukan intervensi di 55 titik zona merah Covid-19 di DIY itu untuk menekan angka kasus aktif harian dan menekan kasus kematian yang terus melonjak," kata Hadi. Salah satu intervensi yang dilakukan memperluas testing, tracing dan treatment atau 3T.

Hadi mengatakan, dari hasil pertemuan itu, disepakati pula strategi ofensif meredam penularan dengan melipatgandakan vaksinasi kepada warga di DIY. "Dari semula hanya 140 ribu vaksinasi menjadi 500 ribu vaksinasi perhari," kata dia.

Advertising
Advertising

Menurut Hadi, selain vaksinasi dan upaya 3T digencarkan, pemberian paket obat gratis kepada warga isolasi mandiri juga dikebut sesuai instruksi Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Adapun Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan untuk menekan laju pertumbuhan kasus Covid-19 baru harian tak cukup hanya mengandalkan PPKM Darurat yang sudah ditetapkan sejak 3 Juli lalu. Namun juga penegakan protokol kesehatan di masyarakat.

"Dalam beberapa waktu terakhir angka kepatuhan memakai masker di beberapa wilayah sudah mencapai 94 persen, namun ada juga wilayah yang angka kepatuhannya masih di bawah 80 persen," kata Sigit.

Sigit menyatakan tingginya kasus baru harian dan angka kematian diduga juga karena masih minimnya pemanfaatan rumah isolasi atau shelter untuk isolasi mandiri. Ia meminta masyarakat tak langsung ke rumah sakit.

"Tolong warga yang terpapar berkoordinasi dengan petugas-petugas PPKM di wilayah untuk mendapatkan asistensi mendapatkan tempat isolasi yang memiliki petugas kesehatan," kata Sigit.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan tingginya laju penularan harian di Indonesia termasuk di DIY karena peran varian mutasi virus Covid-19 jenis Delta. "Varian Delta di Indonesia sudah cukup banyak, menulari lebih dari 14 provinsi," kata Budi.

Budi mengatakan dengan penularan itu Presiden Jokowi menginstruksikan segera mempercepat target vaksinasi. "Untuk DIY misalnya vaksinasi tidak hanya ditarget 85 persen, tapi sebisa mungkin 100 persen," kata Budi.

Kepala BNPB Ganip Warsito mengatakan Satgas Covid-19 Nasional telah menyepakati untuk membantu penanganan 55 desa di DIY yang masuk zona merah dalam bentuk pendampingan dan bantuan bantuan lain. Namun, Ganip mengakui penanganan itu juga diharapkan disertai kesadaran masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan berlaku.

"Tidak ada satupun negara yang mampu menghadapi pandemi ini walau sudah mempersiapkan kapasitas pelayanan kesehatan sebaik mungkin namun tak disertai upaya pencegahan dari masyarakat sendiri," kata dia.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan dari hasil pertemuan itu diharapkan segera ada kolaborasi bersama untuk menekan penularan kasus yang ada di Yogyakarta. "Kami juga mendorong tumbuhnya kesadaran masyarakat lebih baik bisa mengikuti apa yang kita harapkan untuk lebih disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan," kata Sultan HB X.

Baca juga: Sultan HB X Minta Pelanggar PPKM Darurat Dihukum

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

1 menit lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

6 jam lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

6 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

6 jam lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

7 jam lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

18 jam lalu

Respons Sultan HB X soal Penjabat Kepala Daerah yang Ingin Maju di Pilkada 2024

Sejumlah partai telah merampungkan penjaringan kandidat untuk Pilkada 2024 di kabupaten/kota Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

19 jam lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

1 hari lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

1 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

1 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya