Anak Buah Prabowo Jelaskan Posisi PT TMI di Pengadaan Alpalhankam Kemenhan

Reporter

Egi Adyatama

Rabu, 2 Juni 2021 09:31 WIB

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengemukakan ide Masterplan Alutsista untuk 25 tahun ke depan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan membantah telah membentuk PT Teknologi Militer Indonesia (PT TMI) untuk pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) atau alat peralatan pertahanan dan keamanan (Alpalhankam). Mereka menegaskan PT TMI dibentuk oleh Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan, yang dulu bernama YKPP di bawah Kemenhan.

"Kementerian Pertahanan tidak membuat perseroan. Tapi bahwa yayasan membuat perseroan, bisa ditanya langsung ke TMI dan yayasannya dan dicek sendiri dasar hukumnya," ujar Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemenhan, Mayor Jenderal Rodon Pedrason, saat dihubungi Selasa, 1 Juni 2021.

Rodon menegaskan tidak ada satu kontrak pun dari Kementerian Pertahanan ke PT TMI. Ia pun menyebut surat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kepada Rosobornexport, agen perantara resmi Rusia untuk ekspor dan impor produk teknologi pertahanan, hanyalah sebatas strategi. Surat yang dikirim pada 16 November 2020 lalu itu berisi rekomendasi Menhan Prabowo Subianto terhadap PT TMI.

"Sebenarnya surat Menhan yang ramai itu adalah bagian dari strategi Kemenhan mencari informasi harga langsung ke pabrikan agar Kemenhan tidak bisa dipermainkan dengan harga yang fantastis oleh mafia alutsista," kata Rodon.

Ia menyebut di surat itu, PT TMI menjadi semacam intel Kemenhan. Tugasnya, untuk memeriksa agar kementerian atau Kemhan tak dibohongi dan ditekan vendor negara sebelah.

Advertising
Advertising

"Kemhan adalah pengguna anggaran. Kita mau yang terbaik dengan harga semurah-murahnya. Intinya kita gak mau pengelolaan anggaran Kemhan saat ini tidak optimal dan tidak tepat sasaran," kata Rodon.

Untuk mengetahui harga yang sebenarnya, Rodon mengatakan, Kemhan harus bertanya langsung ke produsen, agar harga yang didapatkan tidak dinaikkan nilainya. Langkah ini diambil, kata dia, untuk menghindari mafia atau makelar yang selama ini kerap menaikkan harga pengadaan alutsista. "Karena Kemhan kini di bawah Pak Prabowo ingin pembelian alutsista itu G to G. Government to Government," kata Rodon.

Corporate Secretary PT TMI, Wicaksono Aji, juga telah menyebut bahwa pihaknya hanya menganalisa dan memberi masukan kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Mulai dari pemerintah, pendidikan, ataupun swasta dalam hal transfer teknologi (ToT).

"Perlu diketahui bahwa tidak ada satu kontrak pun dari Kementerian Pertahanan ke PT TMI. PT TMI tidak ditugaskan untuk pembelian atau pengadaan oleh Kementerian Pertahanan," kata Wicaksono.

Perusahaan ini menjadi sorotan seiring rencana Kementerian Pertahanan membeli alutsista yang dikabarkan senilai Rp 1.760 triliun, dan akan dihabiskan dalam waktu tiga tahun mendatang atau 2024. Namun kehadirannya yang terkesan tiba-tiba, dianggap mencurigakan dan dipertanyakan sejumlah pihak.

Baca juga: Kemenhan Ungkap Transfer Teknologi di Pengadaan Alutsista Kerap Tak Benar

Berita terkait

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

19 jam lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

1 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

2 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

2 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

2 hari lalu

Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Gerindra menepis kabar kerenggangan hubungan antara Jokowi dan Prabowo Subianto. Lantas, darimana munculnya kabar tersebut?

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

2 hari lalu

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

Menteri Pertahanan Amerika Serikat kembali menyampaikan ucapan selamat dari Joe Biden kepada Prabowo Subianto atas kemenangan di pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

2 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Gibran Wakil Presiden Terpilih, Berapa Gaji dan Tunjangannya?

2 hari lalu

Gibran Wakil Presiden Terpilih, Berapa Gaji dan Tunjangannya?

Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi mengumumkan Prabowo-Gibran sebagai presiden-wakil presiden terpilih. Berapa gaji dan tunjangan Gibran?

Baca Selengkapnya

Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan

2 hari lalu

Nyanyi di HUT Adik Tien Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Suara Jelek Tetap Harus Tepuk Tangan

Prabowo sempat memberikan sambutan dan ucapan selama sekitar 10 menit. Dia pun lanjut bernyanyi usai memberi sambutan itu.

Baca Selengkapnya

Resmi Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Berapa Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

2 hari lalu

Resmi Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Berapa Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

Jumlah harta kekayaan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, mencapai Rp 2,04 triliun. Berikut Rinciannya.

Baca Selengkapnya