Partai Ummat Dideklarasikan Besok: MS Kaban, Buni Yani dan Neno Warisman Gabung

Rabu, 28 April 2021 10:25 WIB

Amien Rais mengumumkan 'Perisai Tauhid' sebagai logo Partai Ummat, Selasa, 10 November 2020. Sumber: Youtube Amien Rais Official.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Politikus senior Amien Rais akan memimpin deklarasi secara nasional Partai Ummat pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah atau bertepatan dengan 29 April 2021 besok.

Rencana deklarasi itu pun dipastikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Ummat DIY, Nazaruddin saat dikonfirmasi Selasa petang 27 April 2021. "Besok tanggal 29 April kami deklarasi, kemudian kami akan daftarkan ke Kemenkumham (Kementrian Hukum dan HAM)," ujar Nazaruddin.

Untuk lokasi deklarasinya, Nazar belum memastikannya. Hanya saja format deklarasi itu disiarkan secara daring.

Nazar mengatakan Partai Ummat siap memenuhi semua persyaratan pembentukan partai politik yang diatur undang-undang berlaku sehingga ketika didaftarkan ke Kemenkumham seluruhnya tak ada masalah.

"Sekarang ini tahapnya proses penyiapan adminitrasi, akta-aktanya," kata dia.

Advertising
Advertising

Disinggung soal siapa calon ketua umum Partai Ummat itu, Nazar meminta masyarakat bersabar. Termasuk soal kemungkinan nama Ridho Rahmadi, menantu Amien Rais yang belakangan santer disebut.

"Kan nama Edo (Ridho Rahmadi) itu sudah beredar, tapi nantilah, Pak Amien baru disampaikan nanti saat deklarasi, kalau rumor-rumor kan yang sudah beredar itu," katanya.

Nazar hanya bisa memastikan sejumlah tokoh akan bergabung dengan Partai Ummat ini. Mereka antara lain Malem Sambat atau MS Kaban (mantan Menteri Kehutanan Kabinet Indonesia Bersatu dan Ketua Umum Partai Bulan Bintang), adik kandung ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Al-Jufri, juga Ustadz Sambo, guru ngaji Menteri Pertahanan dan Ketua Umum Gerindra Probowo Subianto.

"Ada pula bu Neno Warisman dan Buni Yani (sosok yang pernah dikaitkan dengan kasus penistaan agama Ahok)," kata Nazar yang juga mantan Ketua DPW PAN DIY itu.

Begitu halnya dengan Hanafi Rais, Nazar menyatakan pasti bergabung setelah Partai Ummat resmi dideklarasikan.

Nazar mengatakan untuk posisi kepengurusan tokoh tokoh itu belum bisa dibeberkan saat ini.

Sedang soal isu kader partai Masyumi yang pindah gerbong ke Partai Ummat, Nazar juga mengaku belum bisa blak-blakan. "Yang jelas sebagian orang orang Masyumi sudah bergabung. Kalau untuk DIY sebagian besar kader Masyumi semua dukung kami," kata Nazar.

PRIBADI WICAKSONO

Baca: Partai Ummat Jawa Timur Siap Terima Kader Muhammadiyah

Berita terkait

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

14 hari lalu

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.

Baca Selengkapnya

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

23 hari lalu

Kapan THR Pertama di Indonesia Dibagikan? Kaum Buruh Sempat Protes

Sejarah THR yang sempat diprotes kaum buruh

Baca Selengkapnya

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

25 hari lalu

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

Pendiri sekaligus Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dikabarkan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

28 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya

73 Tahun Sejarah THR, Pertama Kali Digagas Soekiman Wirjosandjojo dengan Uang Rp125-Rp200 dan Beras

42 hari lalu

73 Tahun Sejarah THR, Pertama Kali Digagas Soekiman Wirjosandjojo dengan Uang Rp125-Rp200 dan Beras

Soekiman Wirjosandjojo saat 1951 menjabat sebagai Perdana Menteri menerapkan THR [ertama kali, PNS diberi antara Rp 125-Rp200 dan beras.

Baca Selengkapnya

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

44 hari lalu

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

Pencetus THR adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi. Siapa dia? Bagaimana kiprahnya?

Baca Selengkapnya

64 Tahun Lalu Setelah Keluarkan Dekrit Presiden, Presiden Sukarno Pernah Bubarkan DPR

56 hari lalu

64 Tahun Lalu Setelah Keluarkan Dekrit Presiden, Presiden Sukarno Pernah Bubarkan DPR

64 tahun lalu, pada 5 Maret 1960 Presiden Sukarno membubarkan DPR dan mengganti namanya menjadi DPR-GR. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

59 hari lalu

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.

Baca Selengkapnya

Tolak Penggunaan Sirekap, Partai Ummat Keluarkan 13 Poin Pernyataan

22 Februari 2024

Tolak Penggunaan Sirekap, Partai Ummat Keluarkan 13 Poin Pernyataan

Hasil penghitungan Sirekap dinilai telah menimbulkan keresahan yang berpotensi menimbulkan ketidakpercayaan publik kepada penyelenggaraan Pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Ummat Desak KPU Hentikan Penghitungan Suara dengan Sirekap

22 Februari 2024

Partai Ummat Desak KPU Hentikan Penghitungan Suara dengan Sirekap

Partai Ummat mengumpulkan bukti-bukti kecurangan yang terjadi di Pileg maupun Pilpres 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya