TEMPO Interaktif, Jakarta: Kerisauan Sri Sultan Hamengku Buwono X soal keseriusan partai politik mengusung dia terjawab. Ketua Presidium Partai Republika Nusantara, Moeslim Abdulrahman, mengatakan partainya mendukung Sultan menjadi calon presiden 2009. Sultan dianggap memiliki aura politik yang kuat. "Peluang Sultan jadi presiden besar," katanya, Selasa (11/11).
Sebelumnya Sultan mengatakan, partai kecil yang menyatakan mencalonkan dirinya sebagai presiden hanya untuk mendongkrak suara pada pemilu legislatif. Moeslim menambahkan, dukungan ini didasari Sultan merupakan tokoh yang bisa menjadi pemersatu bangsa. "Pemimpin lama tidak memiliki ketegasan dan cara mengatasi masalah," katanya.
Menurut Moeslim, dukungan ini sudah ditetapkan sejak partai lolos verifikasi Komisi Pemilihan. "Sejak lolos verifikasi, kami langsung dukung Sultan," katanya. "Kami yakin Sultan lebih baik dari SBY (Susilo Bambang Yudhoyono."
Ketua Tim Pelangi Perubahan yang menjadi tim Sukses Sultan, Sukardi Rinakit, mengatakan pencalonan Sultan sudah dikalkulasi. "Hanya Sultan yang memiliki optimisme," katanya. Kalkulasi itu, kata Sukardi, dengan adanya dukungan yang kuat dari jaringan masyarakat. Sultan merupakan tokoh yang kuat di antara Yudhoyono dan Megawati Soekarnoputri.
