Tempo Gelar Diskusi Publik Perikanan Berkelanjutan

Rabu, 7 April 2021 10:13 WIB

Hari Perikanan Sedunia 2020: Perikanan Indonesia Menanggung Tantangan Meski Banyak Rintangan

INFO NASIONAL - Indonesia tidak boleh sekadar bangga dengan stok ikan yang melimpah, tetapi harus mampu menjadi produsen yang respektif, yakni berproduksi sesuai kaidah-kaidah keberlanjutan (sustainability) dan kerangka hukum nasional atau international. Demikian diungkapkan Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor, Dr Luky Adrianto,di Bogor, Sabtu, 3 April 2021, lalu.

“Meski perikanan masih didominasi skala kecil misalnya, tetapi tetap dalam perspektif industri, yakni efisien, efektif dan sustainable. Pemanfaatan Perikanan harus dilakukan dengan pertimbangan ecological economics approach, by design and not race to fish WPP mana yang perlu digenjot maksimal, mana yang perlu dimoderasi untuk mencapai target pembangunan yaitu kontribusi PDB sektor maritim dan pertumbuhan di sektor perikanan” kata Luky.

Pembangunan kelautan Indonesia diharapkan tetap menjaga kelestarian dan sumber daya kelautan, termasuk perikanan. Penataan diperlukan karena kompleksitas permasalahan di sektor perikanan dan kelautan yang masih didominasi perikanan skala kecil berteknologi sederhana, alat tangkap yang beragam, sosial ekonomi yang kompleks, dan potensi jenis dan status stok ikan yang sangat beragam juga.

Kondisi ini ditambah dengan biaya input yang tinggi, akses permodalan yang rendah, infrastruktur yang tidak memadai, kurangnya integrasi hulu dan hilir, harmonisasi dalam penataan ruang yang masih minim, terjadinya degradasi lingkungan, dan keterbatasan dalam pengawasan.

Sesuai Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, dan Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, Pemerintah menerapkan Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) sebagai pendekatan utama keberlanjutan pembangunan di bidang kelautan dan perikanan.

Advertising
Advertising

Pengembangan terintegrasi melalui WPP yang fokus pada optimalisasi kekuatan kelautan dan perikanan di masing-masing daerah, diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan yang didukung oleh pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.

Penerapan WPP mencakup sub sektor budidaya, perikanan tangkap, tata ruang, konservasi, surveilans, penelitian, dan sumber daya manusia di bidang kelautan dan perikanan. Bagaimana mewujudkan laut dan nelayan Indonesia yang sejahtera dalam kerangka WPP? Topik ini akan dibahas dalam diskusi online pada Rabu, 14 April 2021 bertema “Penguatan Tata Kelola WPP dengan Pendekatan Multi-Sektor Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan dan Mensejahterakan”.

Selain Luky, turut berbicara dalam seminar yang akan berlangsung pada jam 10.00 – 11.00 WIB, ini, Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan Kemaritiman, Kementerian PPN/BAPPENAS, Dr Ir Arifin Rudiyanto, MSc, Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia, KKP, Prof Ir Sjarief Widjaja, Wakil Ketua APINDO Bidang Kelautan dan Perikanan Hendra Sugandhi dan Ketua Dewan Pakar KNTI Prof Ahmad Erani Yustika, PhD.

Anda dapat berpartisipasi pada diskusi yang didukung oleh UNDP dan Kementerian PPN/BAPPENAS ini melalui proyek Global Marine Commodities dichannel Youtube Tempotdotco dan Facebook Tempo Media.(*)

Berita terkait

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

3 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

3 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

14 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

25 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

44 hari lalu

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

44 hari lalu

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

KKP menargetkan inflasi komoditas perikanan tahun 2023 sebesar 3+1 persen.

Baca Selengkapnya

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

44 hari lalu

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.

Baca Selengkapnya

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

45 hari lalu

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.

Baca Selengkapnya

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

45 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.

Baca Selengkapnya

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

58 hari lalu

Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

Isu soal pertanian dan subsidi perikanan belum disetujui dalam KTM13 WTO di Abu Dhabi lalu. Meski demikian, sudah disetujui sekitar 80 member WTO.

Baca Selengkapnya