Buntut Anak Buah Salah Tangkap, Kasat Narkoba Polresta Malang Dimutasi

Reporter

Andita Rahma

Sabtu, 27 Maret 2021 12:07 WIB

Kadivhumas Polri Irjen Pol Argo Yuwono memberikan keterangan tentang teroris Jamaah Islamiyah (JI) di kantor Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Senin, 28 Desember 2020. Polisi mengungkap terdapat 12 lokasi yang menjadi tempat pelatihan jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) yang tersebar di Jawa Tengah. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Malang Komisaris Anria Rosa Piliang dimutasi usai empat anak buahnya salah tangkap dalam operasi penggerebekan kasus narkoba.

Di mana, empat anggota tersebut berusaha menangkap dan menggeledah seorang kolonel TNI, yakni Perwira Menengah Kolonel Chb I Wayan Sudarsana. Namun rupanya salah sasaran.

Dalam surat telegram mutasi bernomor ST/587/III.KEP./2021 tertanggal 26 Maret 2021 yang diterima Tempo, Anria Rosa dipindah menjadi Analis Kebijakan Pertama Bidang Psikotropika.

Posisi lama Anria Rosa pun kini diisi oleh Ajun Komisaris Danang Yudanto. "Semula adalah Panit II Unit III Subdit I Ditreskrimum Polda Jatim, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasatresnarkorba Polresta Malang Kota Polda Jatim," ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Argo Yuwono saat dihubungi pada Sabtu, 27 Maret 2021.

Peristiwa salah tangkap terjadi pada 25 Maret 2021 sekitar pukul 04.30 WIB di Hotel Regent Malang. Saat itu, Kolonel Sudarsana tengah bertugas dan menginap di hotel tersebut.

Advertising
Advertising

Empat anggota Satuan Narkoba Polresta Malang tiba-tiba menggedor pintu kamar Sudarsana. Setelah dibuka, empat orang yang mengaku polisi itu menerobos memaksa masuk ke dalam kamar.

Sudarsana pun sempat mendapat perlakuan kasar, yakni didorong dan dipaksa duduk di kursi, sampai baju kaus yang dikenakan robek pada kerah bagian depan.

Kepada anggota, Sudarsana menyampaikan bahwa dia adalah Kolonel TNI AD yang sedang bertugas. Namun, anggota Satuan Narkoba menghiraukannya. Ia kemudian meminta keempat anggota untuk menunjukkan surat perintah serta minta dipanggilkan anggota Polisi Militer (PM). Lagi-lagi, permintaannya tak digubris.

Setelah melakukan penggeledahan, empat anggota tak menemukan barang bukti narkoba seperti yang dituduhkan. Mereka pun pergi meninggalkan kamar hotel Sudarsana.

Setelah kejadian salah tangkap saat razia narkoba, Sudarsana melayangkan komplain ke pihak Hotel Regent. Selang beberapa jam, Kepala Polresta Malang Komisaris Besar Leonardus Simarmata beserta Kepala Satuan Narkoba Komisaris Anria Rosa Piliang datang menemui Sudarsana dan menyampaikan permintaan maaf.

ANDITA RAHMA

Baca: Bareskrim Kirim Tim ke Malang Telusuri Insiden Salah Tangkap Saat Razia Narkoba

Berita terkait

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

16 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

2 hari lalu

Alasan TNI Pakai Computer Assisted Tes BKN dalam Penerimaan Calon Taruna 2024

Tes Kompetensi Dasar (TKD) Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI 2024 menggunakan computer assisted test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN)

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

3 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

3 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

3 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

3 hari lalu

Anggota TNI AL Cekcok dengan Pengendara di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi

Video viral anggota TNI AL yang cekcok dengan sopir truk katering di kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

3 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

3 hari lalu

TNI Benarkan Ada Serangan TPNPB, Bantah Ada Prajurit yang Luka

Kodam XVII/Cenderawasih membenarkan ada serangan dari TPNPB kepada Satgas Yonif 527/BY yang sedang berpatroli di Kampung Bibida, Paniai, Papua

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

3 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

3 hari lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya