TANJUNGKELAYANG – Event nasional Tour de Babel akan diadakan pada 28-30 Mei di Pulau Belitung dan 5-7 Juni 2021 di Pulau Bangka. Hal in terungkap saat Komunitas Fitamin Bike dan Belitong Maritime Ecotourism mempresentasikan konsep launching sepeda lipat Billiton di hadapan Gubernur Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman di Sheraton Hotel Belitung , Minggu 14 Maret 2021.

Sepeda lipat 'Billiton' yang dibuat sekelompok anak muda diambil dari nama Belitung tempo dulu. Lahirnya sepeda lipat Billiton akan menjadi tonggak baru bangkitnya ekonomi kreatif di Babel, yang mulai bergerak di masa pandemi. Prototipe yang ditampilkan di hadapan Gubernur Babel itu diproduksi di Cibinong-Bogor dan dirakit di Belitung.

"Ini seratus persen karya anak bangsa, produk yang dihasilkan dari ide-ide kreatif Putra Belitung, dengan cita rasa Belitung dan filosofi nilai sejarah yang kuat tentang Belitung yang sejak dulu dikenal dengan nama Billiton," ujar Gubernur Babel, Erzaldi Rosman.

Erzaldi Rosman yang bangga atas Sepeda lipat Billiton berharap semangat ini bisa menular kepada anak-anak muda yang lain, sehingga mereka tetap berkreasi dalam kondisi apapun. Lahirnya sepeda ini diawali dari tantangan Gubernur Babel agar anak-anak muda di Babel berpikir kreatif di masa pandemi. Dan, tantangan itu disanggupi Belitong Maritime Ecotourism, yang menggandeng Komunitas Fitamin Bike membuat sepeda lipat Billiton.

Fitamin Bike merupakan komunitas yang mewadahi pecinta sepeda lipat berbagai genre, yang pusatnya bernama Fitamin Lab Studio di Kebayoran Baru-Jakarta Selatan. Komunitas ini ternama, bahkan dianggap mampu menjadi influencer bagi pecinta sepeda lipat tanah air. "Kita sudah menyanggupi bersama influencer nasional, Fitamin, agar dapat mengundang komunitas sepeda seluruh Indonesia untuk membranding event ini," kata perwakilan dari Belitong Maritime Ecotourism, Daniel Alexander.

Menurut Daniel, peluncuran Billiton akan menjadi salah satu kegiatan olahraga sekaligus pariwisata yang dikonsep dengan maksimal. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Kelayang akan menjadi venue dan didukung oleh hotel-hotel di kawasan tersebut."Kita mau mengenalkan sepeda dengan spesifikasi sekelas dunia ini sekaligus mengajak semua komunitas sepeda merasakan bersepeda di jalanan Bangka Belitung," ujar Daniel.

Target lainnya dari Tour of Babel adalah permintaan produk sepeda lipat Billiton. Generasi pertama akan diproduksi 51 unit, sedangkan target produksi April mendatang 150 unit. Hasil yang ingin dicapai dari event ini bisa menjadi sebuah terobosan industri pariwisata sekaligus memperkenalkan sepeda lipat Billiton.

Harapan Gubernur Erzaldi sejalan dengan seruan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat mengunjungi Pulau Belitung bulan lalu. Menurut Sandi Uno, sport tourism menjadi salah satu solusi membangkitkan kembali pariwisata Pulau Belitung yang kaya wisata alam.

Selama dua hari di Belitung, Fitamin Bike sudah memetakan rute sekaligus menjajal sepeda lipat Billiton. Mereka sudah melakukan survei karakter rute pada infrastruktur jalan di sana. "Bangka dan Belitung sangat siap, kami survei karakter rute sekaligus mensurvei komunitas sepeda yang masih minim. Selain itu, keindahan spot wisatanya juga menjadi bonus daya tarik," kata perwakilan Fitamin Bike, Zoka.

Dari hasil pantauan mereka, jalan di Belitung mulus, masih sepi, rolling yang bagus, tidak terkendala macet, fasilitas hotel yang mumpuni, dan sport tourismnya yang menjadi faktor kuat mengundang komunitas sepeda lipat dari berbagai daerah di Indonesia.

"Kita bangkitkan semangat bersepeda di Belitung dengan mensukseskan Tour de Babel. Komunitas sepeda yang tadinya belum terlalu banyak, usai event ini, yakin akan bertambah," ujarnya.