Setahun Pandemi, Ini 15 Pejabat yang Pernah Positif Corona
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Syailendra Persada
Selasa, 2 Maret 2021 08:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Sederet pejabat negara seperti menteri dan kepala daerah sempat positif Corona selama pandemi berlangsung. Sebagian mengumumkan secara terbuka, namun ada pula nama-nama yang tidak secara langsung menginformasikannya kepada publik.
Berikut ini 17 nama di antara sederet menteri maupun kepala daerah yang pernah terkonfirmasi positif Covid-19.
1. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi
Budi Karya terkonfirmasi positif virus corona pada 15 Maret 2020. Ia sempat dirawat selama 14 hari di rumah sakit rujukan Covid-19, RSPAD Gatot Subroto.
Kemudian, Budi Karya menjalani perawatan mandiri di rumah dinasnya di Widya Chandra, Jakarta. Perawatan dilalui selama 27 hari. Berbarengan dengan Budi Karya, ada enam pejabat di lingkungan Kementeriannya yang tertular virus corona. Ia baru dinyatakan negatif dari virus setelah dua kali menjalani tes reverse transpranse Polymerase Chain Reaction atau PCR Covid-19.
2. Mantan Menteri KKP, Edhy Prabowo
Mantan menteri yang terkerat kasus korupsi ini sempat terkonfirmasi positif Covid-19 pada awal September 2020. Ia kala itu dirawat di ruang intensive care unit atau ICU RSPAD Gatot Subroto.
Sebelum dibawa ke RSPAD, Edhy dirawat di RS Polri. Pihak KKP, Istana, hingga Satgas Covid-19 tak mengumumkan bahwa Edhy tertular virus corona. Namun pada pertengahan September, staf khusus menteri menyatakan bahwa Edhy telah dinyatakan negatif virus corona berdasarkan hasil tes usap atau swab PCR.
3. Mantan Menteri Agama Fachrul Razi
Fachrul Razi dinyatakan positif Covid-19 pada 17 September 2020 berdasarkan hasil tes usap atau tes swab. "Namun alhamdulilah kondisi fisik beliau terpantau baik, tidak ada gejala-gejala mengkhawatirkan," kata Staf Khusus Menteri Agama Kevin Haikal, 21 September 2020. Fachrul menjalani isolasi di rumah sakit nasional dan istirahat. Pada awal Oktober, Fachrul pun dinyatakan telah negatif Covid-19.
4. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah
Ida Fauziyah positif Covid-19 pada Desember 2020. Ida secara resmi mengkonfirmasi bahwa ia perlu menjalani isolasi mandiri dan kondisinya baik. "Sekarang saya melakukan isolasi untuk menghindari penularan," kata Ida, 3 Desember lalu.
5. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Airlangga Hartarto pernah terjangkit Covid-19. Mulanya, Airlangga tidak mengumumkannya kepada publik.
Ketua Umum Partai Golkar ini baru mengakuinya pada 18 Januari 201, setelah mendonorkan plasma konvalesen pada pencanangan Gerakan Donor Plasma."Ya tentu donor plasma konvalesen itu kan hanya bisa diberikan oleh mereka yang pernah terjangkit Covid," kata Airlangga saat itu.
6. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno
Sandiaga Uno dinyatakan positif Covid-19 pada November 2020 saat ia belum resmi masuk ke Kabinet Indonsia Maju. Sandiaga terkonfirmasi positif bersama istrinya, Nur Asia.
"Setelah Melakukan swab test pada hari ini di kediaman saya, sebagai tindak lanjut atas hasil positif Covid-19 Nur Asia kemarin, ternyata hasilnya menunjukkan saya juga positif Covid-19," kata Sandiaga. Sandiaga mengatakan kondisinya saat ini sehat dan tanpa gejala, sama seperti istrinya.
Baca juga: Setahun Pandemi, Ini Kelakar Pejabat Indonesia Soal Corona
<!--more-->
7. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Anies Baswedan sempat positif Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri. Ia dinyatakan positif Covid-19 berdasar hasil tes swab di Balai Kota DKI Jakarta yang hasilnya keluar pada Selasa dini hari, 1 Desember 2020. Kabar itu ia konfirmasi pada hari yang sama. Meski terinfeksi virus corona, Anies menyatakan tetap memimpin rapat-rapat virtual.
8. Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria
Ahmad Riza Patria terkonfirmasi positif Covid-19 pada 27 November 2020. Hal itu diketahui berdasarkan hasil tes PCR yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan DKI. Dalam keterangan tertulisnya Riza menyampaikan bahwa kondisinya sehat. “Kondisi saya tetap dalam keadaan baik dan terkendali,” ujar Riza. Ia sebelumnya melakukan dua kali tes swab PCR pada 26 November dengan hasil negatif. Sehari setelahnya ia melanjutkan tes yang sama dengan hasil terkonfirmasi positif.
9. Gubernur Kepulauan Riau Isdianto
Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto terkonfirmasi positif Covid-19. Kabar itu dibenarkan Istana Negara. Ia positif Covid-19 pada Agustus 2020. Saat itu ia belum genap sepekan dilantik Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
10. Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran
Sugianto terkonfirmasi positif Covid-19 pada 19 November 2020. Ia mengumumkan informasi itu melalui rekaman video di media sosial. Ia positif Corona saat Pilkada berlangsung. Akibatnya, debat kedua kandidat tertunda.
Baca juga: Setahun Pandemi, IDI Sebut Kepercayaan Terhadap Pemerintah Harus Ditingkatkan
<!--more-->
11. Gubernur Riau Syamsuar
Syamsuar positif Covid-19 pada Desember 2020. Ia bersama istrinya, Misarni Syamsuar, dirawat di sebuah rumah sakit di Pekanbaru. Syamsuar mengalami gejala ringan saat terinfeksi virus.
12. Wali Kota Bogor Bima Arya
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto positif Corona pada Maret 2020 lalu. Informasi resmi tersebut disampaikan melalui Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Bogor, Sri Nowo Retno. Bima Arya dinyatakan positif Covid-19 setelah melakukan kunjungan kerja ke Azerbaijan dan Turki. Bima pun harus menjalani masa isolasi di RSUD Kota Bogor selama 14 hari. Bima mengalami gejala ringan.
13. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Khofifah Indar Parawansa positif Covid-19. Informasi tersebut secara resmi diumumkan pada 2 Januari 2021. "Berdasarkan hasil swab reguler mingguan, saya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Tidak ada gejala yang saya rasakan," kata Khofifah lewat akun Instagramnya kala itu. Ia pun harus menjalani isolasi mandiri.
14. Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Joseph Nae Soi
Joseph terkonfirmasi positif Covid-19 setelah pulang dari Jakarta, 11 Januari 2021 lalu. Ia sempat melakukan rapid test antigen dan hasilnya negatif. Namun, sopir dan ajudannya positif covid-19. Joseph kemudian melakukan tes lanjutan dan hasilnya dinyatakan positif tertular virus. Joseph mengakui tidak mengalami gejala flu atau sakit lainnya.
15. Bupati Sleman Sri Purnomo
Bupati Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo mengumumkan dirinya positif Corona pada 21 Januari 2021. Sri positif Covid setelah mendapat vaksin corona tahap pertama bersama sejumlah pejabat lainnya. Sri Purnomo menuturkan, kondisinya yang tetap terpapar Covid-19 perlu menjadi pelajaran masyarakat agar semakin berhati-hati dan lebih tertib protokol kesehatan meski program vaksin telah berjalan.
Baca: Setahun Pandemi, Ini Inovasi Ilmuwan Indonesia untuk Tangani Covid