Vaksin Covid-19 AstraZeneca akan Tiba Februari, Bagaimana Pfizer?

Senin, 1 Februari 2021 05:44 WIB

Vaksin Covid-19 AstraZeneca. REUTERS/Dado Ruvic

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara program Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, membenarkan Indonesia akan mendapatkan jatah jutaan dosis vaksin Covid-19 dari AstraZeneca melalui skema kerja sama multilateral GAVI Covax Facility pada kuartal I tahun ini. Estimasi pengiriman pada pertengahan/akhir Februari.

"Betul. Perkiraannya Februari," ujar Nadia lewat pesan singkat, saat dikonfirmasi mengenai informasi tersebut, Ahad malam, 31 Januari 2021.

Nadia menyebut hal ini merupakan keberhasilan diplomasi pemerintah sehingga bisa mendapatkan akses vaksin gratis melalui Covax. "Vaksin AstraZeneca adalah salah satu vaksin yang dapat digunakan pada usia 60 tahun ke atas yang kita ketahui di mana kelompok ini memiliki angka kematian tertinggi,” kata Nadia.

Berdasarkan salinan surat dari GAVI tertanggal 29 Januari yang diterima Tempo, aliansi tersebut telah mengkonfirmasi alokasi tahap awal sebesar 13,7 juta hingga 23,1 juta dosis vaksin AstraZeneca untuk Indonesia. Pengiriman vaksin akan melalui 2 tahap, kuartal I, sebanyak 25-35 persen dan kuartal II sebanyak 65-75 persen dari alokasi tahap awal tersebut.

Baca juga: Vaksin Johnson & Johnson Punya Efikasi 66 Persen

Distribusi vaksin akan dilakukan setelah vaksin AstraZeneca mendapatkan WHO EUL (Emergency Use Listing), validasi dari kelompok Independent Allocation of Vaccines Task Force (AIVG), dan ketersediaan suplai dari manufaktur sesuai dengan perkiraan awal.

Pemerintah kemudian diminta menindaklanjuti beberapa hal yang harus dilakukan Indonesia sebagai persiapan pengiriman vaksin. Di antaranya; memiliki kerangka kerja ganti rugi dan kewajiban yang diperlukan, termasuk kerangka kerja legislatif yang diperlukan untuk menyelesaikan perjanjian secara langsung dengan AstraZeneca.

Namun, dalam surat itu juga tertera bahwa berdasarkan penilaian WHO, Indonesia tidak termasuk dalam gelombang pertama yang akan mendapat distribusi vaksin Pfizer/BioNTech. Sebab jumlah dosis yang tersedia terbatas, ada sejumlah penilaian teknis yang dilakukan terkait kesiapan dan kelayakan negara penerima vaksin Pfizer. Seperti diketahui, dalam rantai distribusinya atau rantai dingin (cold chain), vaksin Pfizer perlu tempat penyimpanan bersuhu -70 °C.

Kendati dianggap belum memenuhi penilaian pada kuartal I, Covax masih menawarkan jatah vaksin Pfizer untuk kuartal II mendatang kepada Indonesia.

"Kami mengharapkan volume yang lebih besar dari vaksin ini tersedia mulai April. Jika Anda tertarik dengan tambahan dosis Pfizer di Q2, silakan nyatakan minat Anda sebelum 14 Februari, dengan menghubungi COVAX@gavi.org dan merinci apakah Anda akan memiliki kapasitas untuk menangani dosis Pfizer," demikian bunyi surat yang diteken Aurelia Nguyen, Direktur Pelaksana COVAX tertanggal 29 Januari 2021 soal Vaksin Covid-19 Pfizer.

Berita terkait

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

7 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

20 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

46 hari lalu

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

Crazy rich PIK Helena Lim menjadi sorotan lantaran rumahnya digeledah Kejaksaan Agung, dugaan kasus korupsi izin tambang timah. Siapakah dia?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

56 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

9 Januari 2024

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

Mulai 1 Januari 2024, biaya vaksinasi Covid-19 tak lagi gratis. Vaksin bisa didapatkan secara gratis jika termasuk golongan rentan. Ini penjelasannya

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Sebut Carina Joe, Rich Brian, NIKI, Voice of Baceprot Saat Debat Capres 2024

9 Januari 2024

Ganjar Pranowo Sebut Carina Joe, Rich Brian, NIKI, Voice of Baceprot Saat Debat Capres 2024

Ganjar Pranowo ungkap kata viralisme dalam teknologi digital pada debat capres lalu, dan sebut Carina Joe, Rich Brian, Niki, Voice of Baceprot.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

4 Januari 2024

Vaksinasi Covid-19 2024 Berbayar, Epidemiolog Sarankan Digratiskan

Pemerintah hanya memberikan vaksinasi Covid-19 gratis untuk dua kelompok prioritas.

Baca Selengkapnya

Vaksin Covid-19 Berbayar Belum Berlaku, Dinas Kesehatan DKI: Masih Gratis

3 Januari 2024

Vaksin Covid-19 Berbayar Belum Berlaku, Dinas Kesehatan DKI: Masih Gratis

Seluruh fasilitas kesehatan masih menunggu mekanisme dari Kemenkes untuk layanan vaksin Covid-19 berbayar.

Baca Selengkapnya