Perkebunan Penyumbang Tertinggi Pertumbuhan Sektor Pertanian

Senin, 14 Desember 2020 19:29 WIB

INFO NASIONAL - Sektor pertanian menjadi satu-satunya sektor yang mengalami pertumbuhan di tengah terpaan badai Pandemi Covid-19. Sementara sektor lain angkanya negatif, sektor pertanian mencatat angka positif dengan pertumbuhan PDB pertanian kuartal II sebesar 19,24% dan kuartal III sebesar 2,19%. Kementerian Pertanian optimis kuartal IV juga akan mengalami peningkatan. Salah satunya subsektor perkebunan menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan tersebut.

Dirjen Perkebunan, Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono mengatakan bahwa salah satu pendorong pertumbuhan itu adalah ekspor. “Ekspor kita naik 11,6% dari tahun 2019. Dari Januari sampai Oktober 2020 besarnya 359,5 trilliun dan lebih dari 90% berasal dari subsektor perkebunan,” ujarnya dalam acara peringatan Hari Perkebunan ke-63 di Scientia Square Park, Serpong, Tangerang, Banten, Jawa Barat, 10 Desember 2020.

Kasdi juga menerangkan jika Gerakan Ekspor Tiga Kali Lipat yang merupakan kebijakan Menteri Pertanian sebagai tindak lanjut arahan Presiden untuk mengakselerasi dan memultiplikasi ekspor, selama ini memang menjadi fokus Kementerian Pertanian dengan dukungan serta sinergi yang kuat dari segenap stakeholder dari mulai petani, pelaku usaha sampai ke pemerintah daerah.

Ditegaskan Kasdi jika kemitraan petani dengan perusahaan yang selama ini senantiasa diperkuat salah satunya lewat skema plasma inti memang menjadi kunci. “Kemitraan tersebut menjamin pasar bagi petani dan menjamin ketersediaan bahan atau produk bagi perusahaan,” katanya Kasdi.

“Salah satu yang kita dorong lewat skema plasma inti juga adalah para pelaku UMKM sektor pertanian, khususnya subsektor perkebunan,” ucap Kasdi menambahkan.

Advertising
Advertising

Dalam acara peringatan Hari Perkebunan itu sendiri dilangsungkan prosesi pelepasan ekspor hasil perkebunan, yaitu briket tempurung kelapa ke Irak satu container sebesar dengan berat 10Kg per-dus dari PT Tom Cococha Indonesia. Kasdi menjelaskan bahwa nilai tersebut belum merupakan akumulasi nilai ekspor dari PT Tom Cococha Indonesia.

“Perusahaan tersebut untuk produk briket tempurung kelapa, dalam satu tahun mampu mengekspor 2000 ton dan mencatat nilai ekspor sebesar 500 milliar. Sedangkan secara nasional, untuk produk briket tersebut nilai ekspornya mencapai 7 trilliun,” tutur Kasdi.

“Pada peringatan Hari Perkebunan yang ke 63 ini, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut membangun sektor pertanian terutama subsector perkebunan. Mari bersama kita majukan komoditas perkebunan Indonesia,” kata Kasdi menambahkan.

Untuk lebih menggenjot ekspor, Kasdi menuturkan jika Kementerian Pertanian akan fokus kepada penyediaan benih berkualitas tinggi sehingga produk perkebunan Indonesia lebih menarik bagi pasar internasional. “Kita menargetkan 15 juta benih untuk 14 komoditas,” ujarnya menutup.(*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya