Relawan Bantah Jokowi Tawarkan Kompensasi ke Purnomo

Sabtu, 18 Juli 2020 18:37 WIB

Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan bakal calon Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa (kanan) memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat 17 Juli 2020. Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Relawan Buruh For Jokowi, Mudhofir Khamid membantah sejumlah pernyataan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo terkait pertemuan dengan Presiden Joko Widodo. Menurut Mudhofir, pernyataan Purnomo jauh dari fakta yang sesungguhnya.

"Berdasarkan informasi valid yang saya dapatkan, apa yang terjadi tentang pertemuan Purnomo dengan Presiden adalah sama sekali tidak seperti itu," kata Mudhofir dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 18 Juli 2020.

Ada sejumlah bantahan yang dikemukakan Mudhofir. Pertama, ia menyebut pertemuan itu inisiatif Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo. Menurut dia, pertemuan itu untuk membicarakan kelanjutan pembangunan Masjid Sriwedari yang mangkrak.

Pihak Istana lalu menjadwalkan pertemuan itu dan dilakukan secara terpisah antara Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Kata Mudhofir, FX Rudy telah menghadap sebelumnya di hari yang berbeda.

Kedua, Mudhofir mengatakan tak ada pernyataan Presiden Joko Widodo terkait pencalonan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo, dalam pertemuan itu. Menurut Mudhofir, malah aneh jika Jokowi menyampaikan bahwa PDI Perjuangan mencalonkan Gibran dan Teguh Prakosa.

Advertising
Advertising

"Sebab dua hari sebelumnya telah beredar di berbagai media informasi dan media sosial keputusan DPP PDI Perjuangan tentang rekomendasi calon kepala daerah, termasuk Kota Solo," ujar Mudhofir.

Ketiga, Mudhofir membantah ada tawaran kompensasi dari Jokowi untuk Purnomo. Keempat, Mudhofir menyebut Jokowi tak melakukan hal-hal di atas sebab tahu persis mekanisme pencalonan adalah domain partai politik.

Kelima, Mudhofir menganggap pemberitaan negatif oleh banyak pihak adalah bagian dari upaya serangan dan delegitimasi Jokowi, memanfaatkan pertemuan dengan Purnomo.

"Dan ini terbukti dengan klarifikasi Purnomo bahwa tidak pernah mengatakan ada tawaran kompensasi dari Presiden," kata mantan Ketua Umum Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) ini.

Purnomo sebelumnya mengatakan ia mendapat telepon dari seorang ajudan Jokowi yang menyatakan Presiden ingin bertemu. Menurut Purnomo, dalam pertemuan itu Jokowi menyampaikan bahwa yang mendapat rekomendasi PDI Perjuangan adalah Gibran dan Teguh.

Purnomo mengakui ia meminta bantuan Jokowi terkait kekurangan dana pembangunan Masjid Sriwedari Solo. Namun Purnomo membantah ini merupakan kompensasi karena ia tak dicalonkan PDI Perjuangan.

Dikutip dari Koran Tempo edisi Sabtu, 18 Juli 2020, Purnomo mengatakan ada pembicaraan ihwal kemungkinan alternatif karir baginya di Jakarta. Akan tetapi, ia mengaku tak tertarik tinggal di luar Kota Solo.

"Tapi ini bukan tawaran jabatan lho ya, hanya membicarakan kemungkinan atau alternatif, obrolan selingan sembari makan," kata Purnomo.

Belakangan, Purnomo membantah ada tawaran kompensasi dari Jokowi. "Seandainya betul biasa toh, Presiden sahabat saya mantan Wali Kota Solo, tapi tidak," ucapnya.

Mudhofir Khamid enggan mengungkap dari mana informasi itu berasal. Menegaskan informasi itu valid, Mudhofir mengatakan ia sudah lama dekat dengan Jokowi.

"Dari yang ikutlah, ikut terlibat di situ. Ada lah, apa harus dijelaskan," kata Mudhofir kepada Tempo melalui telepon.

Dia tertawa saat diingatkan bahwa pertemuan itu berlangsung empat mata antara Jokowi dan Purnomo, kemudian menyambung, "Ya walaupun enggak langsung kan ada orang yang bisa dipercaya yang menginformasikan, makanya saya bikin rilis itu."

Berita terkait

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

35 menit lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

3 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

4 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

4 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

4 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

7 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

8 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

15 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

17 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya