Muhadjir Sebut Pondok Pesantren Bisa Jadi Tempat Aman dari Covid
Reporter
Antara
Editor
Syailendra Persada
Sabtu, 20 Juni 2020 20:32 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, menyebut pondok pesantren bisa menjadi tempat belajar paling aman dari penularan Covid-19.
Pasalnya, kata dia, pondok pesantren merupakan tempat belajar yang eksklusif di mana tidak setiap orang bisa keluar masuk. Namun, syaratnya, kata dia, pondok pesantren harus tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.
"Kalau bisa dipatuhi, justru pesantren adalah tempat yang paling aman untuk belajar mengajar. Kita memberi pesan, kepada wali santri, jangan coba-coba tidak mematuhi protokol kesehatan," kata Muhadjir di Bandung, Sabtu, 20 Juni 2020.
Menurut dia, protokol kesehatan yang diterapkan di pondok pesantren masih sama dengan di tempat-tempat lainnya. Hanya saja, dia tidak menganjurkan kepada orang-orang untuk keluar masuk.
"Karena kalau dilanggar, risikonya sangat besar. Tapi kalau dipatuhi, pesantren akan lebih aman. Kalau semuanya bersih dan patuh, otomatis dari wilayah eksklusif, tidak akan bisa dijangkiti Covid-19 selama tidak ada orang yang masuk," katanya.
Maka dari itu, ia meminta kepada setiap pondok pesantren yang akan kembali menggelar kegiatan belajar mengajar agar menyiapkan protokol kesehatan tersebut.
Di antaranya, kata dia, santri harus dipastikan sehat, dan tidak sedang berpotensi terjangkit Covid-19.
"Pokoknya sebelum berangkat, mereka (santri) dipastikan sehat, bebas dari Covid-19 dan penyakit lain, dan di pesantren wajib periksa lagi, dan pondoknya harus disemprot disinfektan. Setelah itu mereka harus betul-betul tertutup, tidak boleh ada lagi orang keluar masuk pesantren itu," kata dia.