Donor Darah Tommy Suharto Dihargai Tambahan Remisi Satu Setengah Bulan

Reporter

Editor

Selasa, 26 Agustus 2003 17:14 WIB

TEMPO Interaktif, NUSAKAMBANGAN: Tommy Suharto memperoleh pengurangan masa tahanan (remisi) 5 bulan 15 hari pada saat peringatan 17 Agustus 2003. Sedang Bob Hasan memperoleh remisi tujuh bulan 20 hari. Kedua narapidana ini menerima remisi bersama 80 narapidana lainnya pada upacara peringatan ulang tahun kemerdekaan 17 Agustus di Lembaga Pemasyarakatan Batu, Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Ahad (17/8).

Dalam ulang tahun kemedekaan Indonesia yang ke-58 ini, sebagaimana narapidana lainnya Tommy dan Bob Hassan memperoleh remisi berdasarkan keputusan Menteri Kehakiman dan HAM No 4.W9-468.PS.0104 tertanggal 11 Agustus 2003.

Pejabat harian LP Batu Indarto Prihmono membantah adanya perlakuan khusus terhadap Tommy dan Bob Hasan dalam pemberian remisi. Menurutnya, besarnya pengurangan remisi itu sudah sesuai dengan undang-undang. Untuk remisi umum, Tommy mendapatkan pengurangan masa tahanan tiga bulan, karena berkelakuan baik selama menjadi warga binaan.

Untuk remisi tambahan itu Tommy mendapat pengurangan sebulan 15 hari, karena telah mendonorkan darah lebih dari 4 kali dalam setahun. Selain itu, Tommy juga mendapatkan pengurangan masa kurungan sebanyak satu bulan, karena ikut membina penghuni LB Batu lainnya.

Sedangkan Bob Hasan mendapat remisi umum sebanyak 4 bulan dan remisi tambahan 3 bulan 20 hari. Bob Hasan divonis enam tahun penjara yang diperkirakan akan bebas tahun ini juga. Tapi masa pembebasan Bob Hasan belum bisa dipastikan. Sebab, menurut Edi Wahyu Nugroho, Kepala Pengamanan LP Batu, tergantung persetujuan Departemen Kehakiman dan HAM atas pengajuan pembebasan bersyarat yang diajukan Bob Hasan. Kalau surat itu keluar September depan, berarti Bob Hasan akan bebas pada bulan September itu juga, kata Indarto.

Berbeda dengan Bob Hasan, dengan remisi itu Tommy Suharto masih harus menjalani tahun-tahun yang panjang di Nusakambangan. Polisi menangkap Tommy pada 28 November 2001 dalam kasus pembunuhan Hakim Agung Syaifuddin Kartasasmita, dan divonis hukuman 15 tahun penjara. Ia dipindahkan ke LP Batu Nusakambangan pada Agustus 2002.

Advertising
Advertising

Saat berlangsung upacara Tommy mengenakan kemeja biru dan celana krem. Kepalanya dibungkus topi biru dengan tulisan di bagian depan: Humpus. Di kiri dan kanan topi tertulis inisial namanya: HMP (Hutomo Mandala Putra). Wajahnya klimis tanpa kumis dan jenggot. Seusai upacara Tommy Suharto langsung mengurung diri di dalam ruang tahanan. Dia menghindari kejaran wartawan. Bahkan, hingga bel makan siang dibunyikan pukul 12.00, Tommy tetap tidak menampakan batang hidungnya.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Bob Hasan. Meskpipun sempat menemui wartawan, ia tidak bersedia diwawancarai. "Tidak ada interview," ujarnya kepada Tempo News Room. Dia selalu mengelak dan berusaha mengalihkan ke hal lain, ketika wartawan berusaha meminta komentarnya. "Sudah, wawancarai saja yang lain. Masa saya terus," kata Bob sambil berjalan menuju selnya. Bob mengenakan baju tahanan warna biru yang dipadu dengan celan krem dan sepatu hijau.

suseno Tempo News Room

Berita terkait

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

1 detik lalu

Jasa Marga Mulai Lakukan Perkerasan Jalan di Ruas Tol JORR Non S

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan pemeliharaan perkerasan jalan di ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Non S sejak hari ini

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

4 menit lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Cegah Sindikat Joki UTBK SNBT, UPN Jatim Perketat Pengawasan dengan Cara Ini

29 menit lalu

Cegah Sindikat Joki UTBK SNBT, UPN Jatim Perketat Pengawasan dengan Cara Ini

Cara UPN Jatim tangkal joki UTBK.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

35 menit lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

35 menit lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

35 menit lalu

Peluang Gencatan Senjata antara Israel dan Hamas Masih Tipis

Peluang untuk terjadinya gencatan senjata antara Israel dan Hamas masih jauh dari harapan karena kedua belah pihak masih bersikukuh pada pendirian

Baca Selengkapnya

Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

59 menit lalu

Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

Kementerian Agama atau Kemenag hari ini merilis jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

1 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan jemput paksa terhadap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor tak perlu harus menunggu pemanggilan ketiga.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

1 jam lalu

Prediksi Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Pagi, Siang, dan Malam Ini

Prediksi cuaca BMKG menyebutkan Jakarta cerah berawan Senin pagi ini, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya