Tenaga Medis di Papua Ditembak saat Antar Obat Terkait Covid-19
Sabtu, 23 Mei 2020 04:16 WIB
Prajurit TNI dan Polri mengusung peti jenazah korban KKB di Bandara Moses Kilangin Timika, Mimika, Papua, Jumat, 7 Desember 2018. Dalam insiden penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata di Kabupaten Nduga, 19 orang pekerja dan seorang tentara dinyatakan meninggal. ANTARA/Jeremias Rahadat
TEMPO.CO , Jayapura - Dua tenaga medis yang merupakan satuan tugas Covid-19 Kabupaten Intan Jaya, Papua, ditembak kelompok kriminal bersenjata pada Jumat, 22 Mei 2020. Kepala Kepolisian Resor Intan Jaya, Ajun Komisaris Besar, Yuli Karre Pongbala mengatakan kedua tenaga medis ini ditembak saat akan mengantar obat untuk pasien Covid-19 .
Kedua korban adalah Almalek Bagau dan Eunico Somou. Satu tenaga medis yaitu Eunico Somou, meninggal akibat luka tembak, sedangkan Almalek kritis dan dirawat di Pastoral Wandai.
"Rencananya Sabtu (23/5) kami akan ke TKP untuk mengevakuasi korban," kata Yuli kepada Antara pada Jumat, 22 Mei 2020.
TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan
7 jam lalu
TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan
TPNPB-OPM mendatangi jemaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Ahad, 5 Mei 2024.
Baca Selengkapnya
Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua
1 hari lalu
Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua
Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.
Baca Selengkapnya
Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi
1 hari lalu
Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi
Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.
Baca Selengkapnya
TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa
2 hari lalu
TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa
Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua
Baca Selengkapnya
Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya
2 hari lalu
Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya
Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.
Baca Selengkapnya
Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua
2 hari lalu
Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua
Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.
Baca Selengkapnya
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai
2 hari lalu
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai
Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel
Baca Selengkapnya
Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19
2 hari lalu
Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19
Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?
Baca Selengkapnya
Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa
3 hari lalu
Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa
Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.
Baca Selengkapnya
Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai
3 hari lalu
Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai
Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
24 menit lalu
2 jam lalu
3 jam lalu
4 jam lalu
6 jam lalu
8 jam lalu
9 jam lalu
11 jam lalu
11 jam lalu
12 jam lalu