Pernah Ikut Ijtima Ulama di Gowa, 4 Warga Penajam Positif Corona

Reporter

Antara

Rabu, 8 April 2020 04:00 WIB

Seorang perwira polisi yang mengenakan pakaian pelindung menyemprotkan desinfektan di atas tenda Ijtima Dunia 2020 Zona Asie, di tengah penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) di Gowa, Sulawesi Selatan, 19 Maret 2020. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta-Sebanyak empat orang warga Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yang diketahui punya riwayat perjalanan ke Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Kepastian itu didapat dari hasil pemeriksaan saluran pernapasan atas (swab orofaring).

"Empat warga positif corona miliki riwayat perjalanan ke Kabupaten Gowa mengikuti Ijtima Ulama se-Asia," ungkap Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud dalam keterangan pers yang disampaikan di Penajam, seperti dikutip Kantor Berita Antara, Selasa, 7 April 2020.

Empat pasien positif COVID-19 tersebut, menurut Bupati, sebelum dinyatakan positif sudah diisolasi dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Ratu Aji Putri Botung. Mereka dirujuk dari puskesmas ke RSUD Ratu Aji Putri Botung dengan keluhan batuk, sesak napas, demam serta diare. Hasil pemeriksaan saluran pernapasan atas dari Kota Surabaya, Jawa Timur, yang ke luar pada 6 April 2020 mereka dinyatakan positif COVID-19.

Keempat pasien positif corona tersebut dipastikan Abdul Gafur Mas'ud ditangani tim dokter penanganan COVID-19 RSUD Ratu Aji Putri Botung dengan baik. Abdul Gafur berujar hingga saat ini sebanyak 15 pasien dalam pengawasan (PDP) termasuk empat pasien yang dinyatakan positif corona telah diisolasi di RSUD Ratu Aji Putri Botung.

Jumlah ODP (orang dalam pemantauan) di Penajam, kata dia, tercatat sebanyak 66 orang. Adapun ODP yang telah dinyatakan negatif COVID-19 dan masa pemantauan sudah selesai sebanyak 75 orang. "Langkah selanjutnya dipersiapkan karantina ODP, termasuk warga rombongan mengikuti kegiatan di Kabupaten Gowa, di tempat khusus pengawasan dan penyebaran virus corona," ujar Abdul Gafur Mas'ud.

Dia mengimbau masyarakat untuk tidak panik dengan adanya pasien positif COVID-19, namun tetap waspada serta memberikan dukungan dan doa agar pasien segera dinyatakan negatif dan sembuh. "Usahakan jangan ke luar rumah kalau tidak penting, pakai masker jika ke luar rumah, jaga jarak dengan orang lain serta jangan berkumpul. Semoga kita dapat memenangkan peperangan melawan corona," ucapnya.

Berita terkait

Jemaah An-Nadzir Gowa Rayakan Idulfitri Lebih Awal, Dibantu Aplikasi Tentukan 1 Syawal

26 hari lalu

Jemaah An-Nadzir Gowa Rayakan Idulfitri Lebih Awal, Dibantu Aplikasi Tentukan 1 Syawal

Jemaah An-Nadzir meyakini penentuan Idulfitri 1445 Hijriah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama

15 Desember 2023

Anies-Muhaimin Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meneken Pakta Integritas Ijtima Ulama.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

18 November 2023

Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

Anies Baswedan mengatakan, pihaknya memahami betul bahwa Indonesia adalah sebuah negeri yang berdasar Pancasila.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

8 Oktober 2023

Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

Presiden Jokowi, mengatakan Indonesia dinilai sebagai satu di antara lima negara di dunia yang berhasil menangani virus corona dan pulihkan ekonomi

Baca Selengkapnya

Porter dan Sopir Angkot juga Bicara Pasar Tanah Abang Sepi, Sebut Beda Bener dan Bullshit

21 September 2023

Porter dan Sopir Angkot juga Bicara Pasar Tanah Abang Sepi, Sebut Beda Bener dan Bullshit

Viral sepi Pasar Tanah Abang belakangan ini juga diamini para porter atau kuli angkut.

Baca Selengkapnya

Diramaikan Judika, Beautiful Malino IV Diprediksi Datangkan 70 Ribu Wisatawan

9 Juli 2023

Diramaikan Judika, Beautiful Malino IV Diprediksi Datangkan 70 Ribu Wisatawan

Beautiful Malino IV bakal digelar 14-16 Juli 2023, diprediksi lebih spektakuler karena diramaikan tiga artis idola termasuk Judika.

Baca Selengkapnya

Makna Perahu Emas di Lambang Partai Adil Sejahtera Aceh

5 Juli 2023

Makna Perahu Emas di Lambang Partai Adil Sejahtera Aceh

Partai Adil Sejahtera Aceh mempunyai lambang perahu emas dengan latar belakang hijau, begini maknanya

Baca Selengkapnya