Partai Amanat Nasional Umumkan Struktur Baru Tanpa Amien Rais

Reporter

Fikri Arigi

Rabu, 25 Maret 2020 14:47 WIB

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kanan) memberikan sambutan saat pembukaan Kongres V PAN di MTQ Square, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin, 10 Februari 2020. Dalam pidatonya, Zulhas meminta kader PAN bersatu dibawa bendera partai. ANTARA/Jojon

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) mengumumkan struktur baru partai mereka. Kepengurusan baru ini dibentuk setelah Kongres V di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Februari 2020. Zulkifli Hasan kembali terpilih menjadi Ketua Umum untuk periode kedua. Ia kemudian menyusun struktur kepengurusan PAN yang baru.

Pada struktur baru ini Amien Rais tak lagi menjadi Ketua Dewan Kehormatan. Posisi ini kini dijabat oleh Sutrisno Bachir. "Hadir di samping saya Mas Tris, Sutrisno Bachir sebagai Ketua Dewan Kehormatan," kata Zulkifli dalam siaran pers di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu 25 Maret 2020.

Eddy Soeparno kembali dipilih menjadi sekretaris jenderal, Totok Daryanto sebagai Bendahara Umum. Adapun Asman Abnur yang sebelumnya juga mencalonkan diri sebagai Ketua Umum meski mundur di menit akhir menjabat sebagai Wakil Ketua Umum. Kandidat lainnya, Drajad Wibowo menjabat sebagai Ketua Dewan Pakar.

Hanafi Rais yang pada Kongres maju sebagai calon sekretaris jenderal bersama Mulfachri Harahap menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional. Mulfachri sendiri tidak ada dalam struktur. "Mas Totok sebagai Ketua Bendahara Umum hasil kongres di Kendari lalu, Sekjen saudara Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum saudara Asman Abnur, mas Eko Ketua Dewan Pimpinan Wilayah DKI, saudara Yandri Susanto Wakil Keta Umum Badan Pemenangan Pemilu, Saleh Daulay ketua DPP PAN, Ida Hakim sebagai Ketua DPP PAN," kata Zulkifli Hasan.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

2 jam lalu

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang, tidak ada lagi pembatasan barang.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

10 jam lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

13 jam lalu

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menepis isu pelarangan operasional warung madura selama 24 jam.

Baca Selengkapnya

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

1 hari lalu

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

Caleg petahana DPR RI dari PAN, Sungkono, menyoroti oligarki dalam tubuh partainya lewat permohonan sengketa pileg.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

1 hari lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

1 hari lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

1 hari lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

2 hari lalu

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

Viva Yoga mengatakan PAN tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

2 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

2 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya