12 Positif Corona dari Luar Negeri Diduga Tak Terdeteksi Bandara

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 10 Maret 2020 21:01 WIB

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin (kiri) bersama Juru bicara informasi wabah COVID-19 dr. Achmad Yurianto saat memberikan keterangan pers di Ruang Wartawan Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 9 Maret 2020. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 12 dari 27 kasus positif virus corona di Indonesia, merupakan kasus imported case atau tertular dari luar negeri. Juru bicara penanganan wabah virus Corona Achmad Yurianto menduga ada kemungkinan para pasien tersebut sebelumnya tidak terlacak sebagai suspect Covid-19 saat keluar masuk bandara karena suhu badan mereka normal.

"Pasti kalau tidak terlacak oleh thermal scanner berarti suhunya memang tidak panas," ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 10 Maret 2020.

Selain itu, kata Yurianto, ada kemungkinan yang bersangkutan memang murni dalam masa inkubasi. Masa ini merupakan waktu yang diperlukan oleh patogen untuk berlipatganda hingga dapat menimbulkan gejala pada inangnya.

"Jadi, artinya belum (menunjukkan gejala). Atau sebenarnya sudah muncul gejala yang ringan tetapi dalam pengaruh obat. Misalnya dia demam, tapi sudah minum obat penurun panas. Sehingga ketika panasnya turun, tak akan terdeteksi," ujar dia.

Untuk itu, kata Yuri, pemerintah memberlakukan kartu kewaspadaan kesehatan (health alert card) dan memperketat pintu masuk di bandara dan pelabuhan lintas. "Ini yang menjadi sangat diperlukan untuk menelusuri jejak mereka yang berasal dari daerah yang berisiko," ujar dia.

Advertising
Advertising

Total sudah ada 27 kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini. Dari 27 kasus tersebut, dari klaster Jakarta ada 8 pasien, sebanyak 12 kasus merupakan imported case (datang dari luar negeri), 1 kasus dari ABK Diamond Princess, 2 kasus merupakan bagian tracing sub klaster Jakarta, 1 kasus contact tracking dari sub klaster pasien kasus 03 (contact tracking klaster Jakarta).

Sementara itu, 2 pasien lainnya tertular dari pasien positif yang masih merupakan keluarganya. (Kemenkes tidak memasukkan pasien yang tertular dari keluarga menjadi klaster baru) dan terakhir 1 pasien lainnya belum diketahui asal penularannya.

DEWI NURITA

Berita terkait

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

1 jam lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

4 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

10 jam lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

2 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

2 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

2 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya