Penjelasan Kepala Sekolah SMPN 1 Turi Soal Musibah Susur Sungai

Sabtu, 22 Februari 2020 14:16 WIB

Kepala Sekolah SMPN 1 Turi, Sleman Tutik Nurdiana memberi penjelasan ihwal musibah kegiatan pramuka susur Sungai Sempor yang dilakukan para siswanya dan berujung bencana Jumat sore, 21 Februari 2020. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepala Sekolah SMPN 1 Turi Tutik Nurdiana memberi penjelasan ihwal musibah kegiatan Pramuka susur sungai Sempor yang dilakukan para siswanya dan berujung bencana pada Jumat sore, 21 Februari 2020.

"Saya baru 1,5 bulan di sini. Saya memohon maaf, kami benar-benar tidak bisa memprediksi kejadian ini dari awal," ujar Tutik di SMPN 1 Turi, Sleman, Sabtu 22 Februari 2020.

Tutik mengatakan ia hanya mengetahui jika sekolah yang baru ia pimpin itu memiliki kegiatan ekstrakurikuler Pramuka yang pelaksanaannya setiap hari Jumat pukul 13.30 hingga 14.30 WIB.

Saat hari kejadian, Tutik pun mengira program yang dibimbing pembina kepramukaan sekolah itu juga hanya menggelar kegiatan rutin. "Tapi soal susur sungai, mereka (para pembina pramuka) tidak matur (memberitahu) ke saya" ujarnya

Menurut Tutik, kegiatan Pramuka susur sungai itu juga sudah dianggap familiar karena siswa kebanyakan berasal dari Turi. "Jadi susur sungai dianggap bukan sesuatu yang khusus," kata dia.

Advertising
Advertising

Tutik benar-benar tak menyangka, ternyata aktvitas itu menewaskan 9 siswa dan satu lainnya masih hilang. Sekarang pihaknya pun mengaku sangat berduka dengan musibah itu.

"Mohon dukungan doanya dan untuk siswa yang ditemukan meninggal husnul khotimah, untuk orang tua dan kerabat dikuatkan dan siswa yang belum ditemukan segera ditemukan," kata Tutik.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan, menyatakan sampai siang ini, korban meninggal dari tragedi Sungai Sempor yang sudah ditemukan dan teridentifikasi sebanyak 8 orang. Sebelumnya dilaporkan ada 10 korban dilaporkan hilang terseret arus dari total 249 siswa yang ikut kegiatan itu. "Untuk dua orang lainnya, satu ditemukan tapi belum teridentifikasi dan satu lain masih dalam pencarian," ujarnya.

Berita terkait

Menjajal Serunya Naik Kano Susuri Sungai di Desa Wisata Banjoe Adji Bantul

12 September 2023

Menjajal Serunya Naik Kano Susuri Sungai di Desa Wisata Banjoe Adji Bantul

Wahana ini memungkinkan pengunjung menikmati keindahan Desa Wisata Banjoe Adji Bantul dari sungai.

Baca Selengkapnya

Sensasi Berbuka Puasa di Tepi Sungai Martapura Kalsel

29 Maret 2023

Sensasi Berbuka Puasa di Tepi Sungai Martapura Kalsel

Jumlah wisatawan susur Sungai Martapura meningkat sebanyak 100 persen sejak Ramadan, terutama menjelang waktu berbuka puasa.

Baca Selengkapnya

Ecoton Ajak Selamatkan Sungai Brantas Lewat Susur Sungai Surabaya 2022

30 Agustus 2022

Ecoton Ajak Selamatkan Sungai Brantas Lewat Susur Sungai Surabaya 2022

Susur Sungai yang dilakukan oleh Ecoton di Kali Surabaya dilakukan selama tiga hari.

Baca Selengkapnya

Tim Ekspedisi Sungai Temukan Banyak Sampah Plastik di Bantaran Ciliwung

14 Juni 2022

Tim Ekspedisi Sungai Temukan Banyak Sampah Plastik di Bantaran Ciliwung

Sampah plastik dan kemasan sachet yang ditemukan itu akan menjadi sumber mikroplastik yang dapat mencemari sungai Ciliwung.

Baca Selengkapnya

Tim Ekspedisi: Kualitas Air Ciliwung Masih Buruk Akibat Tinja Manusia dan Sapi

16 Mei 2022

Tim Ekspedisi: Kualitas Air Ciliwung Masih Buruk Akibat Tinja Manusia dan Sapi

Kegiatan susur sungai Ciliwung itu menemukan masih banyak pembuangan limbah rumah tangga berupa tinja manusia dan sapi dibuang langsung ke sungai.

Baca Selengkapnya

Wisata Susur Sungai Serayu di Banyumas Naik Kapal Angsamas

14 Januari 2022

Wisata Susur Sungai Serayu di Banyumas Naik Kapal Angsamas

Kehadiran kapal Angsamas menambah potensi wisata susur sungai di Sungai Serayu Banyumas.

Baca Selengkapnya

11 Siswa MTs di Ciamis Tewas Saat Susur Sungai, Polisi Identifikasi Kelalaian

18 Oktober 2021

11 Siswa MTs di Ciamis Tewas Saat Susur Sungai, Polisi Identifikasi Kelalaian

Polisi mengumpulkan bukti dan keterangan saksi mengenai insiden tewasnya sebelas siswa MTs di Ciamis saat susur sungai pada Jumat, 15 Oktober 2021.

Baca Selengkapnya

11 Siswa Tewas saat Susur Sungai, Kemenag Ciamis Sebut Sekolah Bisa Ditutup

17 Oktober 2021

11 Siswa Tewas saat Susur Sungai, Kemenag Ciamis Sebut Sekolah Bisa Ditutup

Kemenag menyatakan MTs Harapan Baru Ciamis yang menggelar susur sungai terancam kena sanksi mulai penutupan sementara sampai permanen

Baca Selengkapnya

Polisi Telusuri Dugaan Kelalaian dalam Kasus Tewasnya 11 Siswa di Ciamis

17 Oktober 2021

Polisi Telusuri Dugaan Kelalaian dalam Kasus Tewasnya 11 Siswa di Ciamis

Kepolisian Resor Ciamis menelusuri dugaan adanya unsur kelalaian dalam kasus tewasnya 11 siswa Mts Harapan Baru Ciamis dalam kegiatan susur sungai

Baca Selengkapnya

11 Siswa MTs Meninggal, Ridwan Kamil Larang Kegiatan Susur Sungai

16 Oktober 2021

11 Siswa MTs Meninggal, Ridwan Kamil Larang Kegiatan Susur Sungai

Ridwan Kamil meminta SOP susur sungai tersebut disusun oleh BPBD bersama kelompok pencinta alam, misalnya Wanadri.

Baca Selengkapnya