Gojek Bantu BNPB Tanggulangi Bencana

Reporter

Halida Bunga

Rabu, 19 Februari 2020 16:44 WIB

Gojek meluncurkan logo baru untuk menandai 9 tahun kiprahnya sebagai perusahaan aplikasi. Peluncuran tersebut dilakukan di kantor Gojek, Pasaraya Blok M, Senin, 22 Juli 2019, dan dihadiri CEO Gojek Nadiem Makarim, Co-Founder Gojek Kevin Aluwi, serta Presiden Gojek Andre Sulistyo. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Gojek menjalin kerja sama dalam penanggulangan bencana di Indonesia.

Kerja sama tersebut upaya konkret BNPB dalam pentaheliks, yaitu pelibatan unsur lembaga usaha dalam penanggulangan bencana.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua lembaga dilakukan di Kantor Gojek, Jakarta, hari ini, Rabu, 19 Februari 2020.

"BNPB juga akan memberikan pelatihan tanggap bencana untuk mitra dan karyawan Gojek,” ujar Chief of Public Policy and Government Relations Gojek Shinto Nugroho melalui siaran pers yang diterima Tempo hari ini.

Shinto Nugroho mengatakan kerja sama ini akan melingkupi penempatan konten informasi bencana di aplikasi Gojek, pelatihan karyawan dan mitra Gojek, dan kerja sama bentuk lain di luar bantuan personel maupun logistik.

Dia lantas menjelaskan dalam jangka panjang ruang lingkup kerja sama Gojek dan BNPB akan mencakup pengembangan inovasi untuk edukasi dan diseminasi informasi tentang kebencanaan lewat aplikasi Gojek.

Sekretaris Utama BNPB Harmensyah menyatakan mengapresiasi komitmen Gojek, perusahaan teknologi on-demand, menjadi yang pertama berinisiatif menjadi mitra pemerintah.

"Dalam usaha penanggulangan bencana di Indonesia. Perlu digaris bawahi bahwa upaya penanggulangan bencana adalah urusan bersama," kata Harmensyah.

Dia menuturkan bahwa respons cepat tanggap Gojek pada saat banjir Jabodetabek pada awal Januari 2020 membuat BNPB yakin kolaborasi dapat membantu menetapkan strategi penanggulangan bencana.

BNPB pun memandang Gojek strategis guna membangun kesadaran kolektif publik dalam menanggulangi bencana. Harmensyah mengatakan operasional Gojek menjangkau 203 kota dan aplikasinya telah diunduh lebih dari 170 juta kali.

"Bahkan aplikasi ini telah merambah 4 kota di kawasan Asia Tenggara."

Gojek menyerahkan donasi sebesar Rp 1 miliar untuk membantu fase pemulihan pascabencana banjir Jabodetabek pada awal 2020 lalu. Donasi tersebut dari puluhan ribu masyarakat Indonesia pengguna dan mitra ekosistem Gojek.

Penggalangan dana untuk banjir Jabodetabek oleh Gojek dilakukan dengan memanfaatkan platform GoGive, layanan donasi online Gojek bersama Kitabisa.com.

Adapun penyaluran donasi yang terkumpul akan dikelola oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Berita terkait

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

30 menit lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

4 jam lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

3 hari lalu

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

BNPB terus mengupayakan penanggulangan dampak gempa Garut.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

3 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

3 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

4 hari lalu

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

4 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

4 hari lalu

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

Dua kali tanah longsor yang terjadi pada Jumat pagi lalu menimbun sembilan warga. Tiga di antaranya tewas.

Baca Selengkapnya

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

5 hari lalu

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya