WNI yang Usai Dikarantina di Natuna Dibekali Sertifikat Kesehatan

Reporter

Dewi Nurita

Sabtu, 15 Februari 2020 16:59 WIB

Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, Provinsi Hubei, China berjoget bersama prajurit TNI usai menjalani masa observasi di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu, 15 Februari 2020. Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan secara resmi telah memulangkan 238 WNI ke daerah masing-masing karena telah dinyatakan sehat. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 285 orang WNI yang dievakuasi dari Cina dan telah lolos observasi di Natuna, tiba di Jakarta dengan diangkut tiga pesawat milik TNI AU. Masing-masing dua pesawat jenis Boeing dan satu jenis Hercules yang diberangkatkan dari Lanud Raden Sadjad Ranai Natuna, Kepulauan Riau menuju Lanud Halim Perdanakusuma di Jakarta.

Para pria diangkut dengan Hercules, sementara perempuan dan anak-anak menggunakan pesawat Boeing.

Ketiga pesawat tersebut bertolak dari Natuna pada pukul 13.15 WIB dan pesawat terakhir pada pukul 14.00 WIB kemudian mendarat di Jakarta pada sekitar pukul 15.46 WIB. Setibanya di Lanud Halim, mereka akan dijemput oleh perwakilan pemerintah provinsi masing-masing untuk kemudian didampingi sampai ke kampung halaman.

"Semua sehat dan dilengkapi sertifikat kesehatan dari hasil pemeriksaan pemantauan selama observasi," ujar Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Sabtu, 15 Februari 2020.

Selain sertifikasi, mereka diberikan bingkisan, uang saku dan biaya akomodasi serta transportasi.
Seluruh akomodasi ditanggung pemerintah sampai mereka tiba di rumah masing-masing.

Advertising
Advertising

Menutup seluruh rangkaian pemulangan para WNI, Menkes Terawan berharap semoga kelak mereka dapat menjadi duta-duta kesehatan di wilayahnya masing-masing. "Semoga mereka bisa menjadi duta-duta kesehatan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar," ujarnya.

Berita terkait

Satgas Ungkap Kendala Menangani Pengungsi Rohingya

2 jam lalu

Satgas Ungkap Kendala Menangani Pengungsi Rohingya

Satgas PPLN mengungkap sejumlah kesulitan yang dialami pemerintah dalam menangani pengungsi Rohingya.

Baca Selengkapnya

KPU Natuna Perbolehkan Penggunaan Gambar Prabowo di APK, Ini Alasannya

1 hari lalu

KPU Natuna Perbolehkan Penggunaan Gambar Prabowo di APK, Ini Alasannya

Penggunaan gambar Prabowo di alat peraga kampanye pilkada diperbolehkan apabila kehadirannya sebagai petugas partai.

Baca Selengkapnya

1 WNI di Jepang Tewas dan 3 Luka-luka karena Perampokan

1 hari lalu

1 WNI di Jepang Tewas dan 3 Luka-luka karena Perampokan

Seorang WNI di Jepang dibunuh dan tiga WNI lainnya luka-luka akibat peristiwa perampokan

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dari Banjir di Valencia Spanyol

3 hari lalu

WNI Selamat dari Banjir di Valencia Spanyol

KBRI Madrid telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan komunitas WNI di Valencia. Tak ada WNI yang meninggal dalam musibah banjir tersebut

Baca Selengkapnya

WNI Ditangkap Custom and Border Protection Amerika Serikat Diduga Kasus Black Money Scam

4 hari lalu

WNI Ditangkap Custom and Border Protection Amerika Serikat Diduga Kasus Black Money Scam

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan ada WNI yang ditangkap petugas Custom and Border Protection (CBP) Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

WNI Asal Cilacap Tewas di Hong Kong, Korban Dibunuh Pengusaha Inggris

4 hari lalu

WNI Asal Cilacap Tewas di Hong Kong, Korban Dibunuh Pengusaha Inggris

WNI asal Cilacap tewas di Hong Kong. Ia diduga dibunuh pengusaha Inggris di air terjun.

Baca Selengkapnya

Pria Indonesia Ditangkap Bea Cukai AS Bawa Uang Palsu 28.500 Dolar

5 hari lalu

Pria Indonesia Ditangkap Bea Cukai AS Bawa Uang Palsu 28.500 Dolar

Seorang pria WNI ditangkap oleh Bea Cukai karena membawa uang palsu yang disebut uang hitam sebanyak 28.500 dolar.

Baca Selengkapnya

WNI Tewas di di Hong Kong, Diduga Korban Kejahatan

5 hari lalu

WNI Tewas di di Hong Kong, Diduga Korban Kejahatan

MN ditemukan meninggal dunia pada 28 Oktober 2024 di daerah Waterfall Bay, Pulau Hong Kong.

Baca Selengkapnya

KPU Natuna hanya Sekali Menggelar Debat Pilkada

6 hari lalu

KPU Natuna hanya Sekali Menggelar Debat Pilkada

KPU Natuna hanya menggelar debat pasangan calon bupati dan wakil bupati setempat satu kali.

Baca Selengkapnya

Cerita WNI yang Memilih Bertahan di Tengah Krisis Lebanon

6 hari lalu

Cerita WNI yang Memilih Bertahan di Tengah Krisis Lebanon

Tya Gustiasih, WNI yang tinggal di Lebanon sejak 2006, memilih bertahan bersama suami dan anak-anaknya

Baca Selengkapnya