Tiru Jepang, Ganjar Usul Siswa Sulteng Dilatih Tanggap Bencana

Rabu, 29 Januari 2020 12:33 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Alkhairaat Biromaru di Desa Mpanau Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah.

INFO NASIONAL — Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengusulkan agar siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Alkhairaat Biromaru di Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, diberikan pelatihan tanggap bencana sehingga ketika bencana kembali terjadi mereka telah terlatih untuk menyelamatkan diri dengan cepat.

“Di Amerika dan Jepang, pelatihan tanggap bencana itu cukup dua kali setahun. Padahal, di Jepang tiap hari terjadi bencana. Jadi ini penting agar anak-anak terlatih cepat menyelamatkan diri kalau terjadi bencana,” kata Ganjar saat meresmikan MTs Alkhairaat Biromaru, pada Rabu, 29 Januari 2020.

Berkaca dari bencana dan kerusakan yang ditimbulkan, Ganjar meminta agar kepala daerah mampu mengendalikan lingkungan, menerapkan AMDAL dan melestarikan kearifan lokal.

“Saya ke sini dulu dan melihat sendiri bagaimana hebatnya bencana di Pasigala. Kita selalu ingat kerusakan di bumi karena ulah manusia. Maka, sebagai pimpinan daerah kita harus mampu mengendalikan lingkungan, tata ruang, AMDAL, termasuk kearifan lokal,” ucap Ganjar.

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga meresmikan sekolah dan masjid di Palu, Sigi serta Donggala (Pasigala), Sulawesi Tengah, bantuan dari masyarakat Jawa Tengah. Bantuan itu dihimpun oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Jateng dan terkumpul donasi sebesar Rp 3,6 miliar.

Advertising
Advertising

Ketua PMI Jateng, Imam Triyanto menambahkan, dana masyarakat yang terhimpun di PMI Jateng tersebut diwujudkan menjadi delapan bangunan sekolah, panti asuhan dan masjid.

Sebanyak lima bangunan dibangun di Sigi, yakni MTs Alkhairaat Biromaru, TK Harapan Bangsa, TK Al Amanah, Masjid Tarbiyatul Qur’an Sigi Biromaru dan Masjid Rahmatullah Lonja Tanambulava. Di Palu, bantuan diberikan untuk pembangunan Panti Asuhan Al Insan Petobo Palu Selatan dan SD Nurul Islam Lambara Taweli. Adapun di Donggala, bantuan diberikan untuk pembangunan MI Nahdlatul Khairaat di Desa Labuan Lelea Kecamatan Labuan.

Ganjar mengatakan, bantuan itu diberikan bukan karena Jawa Tengah adalah provinsi yang kaya dan memiliki pendapatan besar, melainkan karena didorong rasa persaudaraan untuk saling membantu.

“Apakah Jateng provinsi kaya? Tidak. Duitnya banyak? Tidak. Tapi kami sedang belajar kaya hati. Tangan butuh bergandengan. Bukan mencaci, bukan menyalahkan tapi saling membantu. Kalau mencaci bisa menyelesaikan persoalan, mari mencaci setiap hari,” kata Ganjar.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan mengapresiasi bantuan yang diberikan Ganjar dan seluruh warga Jawa Tengah. Menurutnya, tanpa bantuan tersebut Sigi tidak bisa pulih dengan cepat. “Butuh Rp 11 triliun untuk membangun kembali semuanya. Tanpa bantuan dari pihak luar, kami tidak bisa recovery dengan cepat,” kata Irwan.

Sekretaris PP Alkhairat, Ridwan Yalidjama, turut mengapresiasi Ganjar yang membantu berdirinya sekolah, masjid dan pendidikan Al-Qur'an. “Yang utama memang ilmu dan akhlak. Maka sudah tepatlah kalau bantuan ini dikhususkan untuk pembangunan sekolah, masjid, dan pendidikan Al-Qur'an. Saya berterima kasih Bapak Gubernur,” ucap Ridwan.(*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya