Antisipasi Virus Corona, Rumah Sakit Madiun Bentuk Tim Khusus

Selasa, 28 Januari 2020 04:47 WIB

Petugas melakukan pendeteksian suhu tubuh (thermal scanner) saat penumpang pesawat tiba di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 22 Januari 2020. Pemeriksaan dilakukan bagi penumpang yang tiba dari Cina dimana virus Corona sedang mewabah di negara tersebut. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Madiun- Rumah Sakit Umum Daerah dr Soedono Kota Madiun, Jawa Timur membentuk tim khusus untuk menanggulangi pasien yang sewaktu-waktu masuk karena serangan virus corona.

Direktur RSUD dr Soedono Bangun Trapsila Purwaka mengatakan tim khusus itu terdiri dari 20 orang. Mereka di antaranya merupakan dokter spesialis paru, spesialis penyakit dalam radiologi dan perawat di Instalasi rawat darurat. "Tim sudah siap. Sarana dan prasarana juga siap," kata Bangun, Senin, 27 Januari 2020.

Menurut dia, sarana yang disiapkan antara lain masker N95 karena dinilai mampu menyaring partikel halus. Juga alat pelindung diri (APD) layaknya astronot yang meliputi penutup kepala, kacamata, pakaian khusus hingga sepatu boot.

APD dipakai petugas medis maupun keluarga pasien yang diduga terserang virus corona di ruang isolasi. Dengan demikian, potensi penularannya melalui udara dapat dihindari. "Ruang Isolasi yang kami siapkan ada empat beserta tempat tidurnya," ujar Bangun.

Persiapan yang dilakukan pihak RSUD dr Soedono merupakan tindak lanjut dari perintah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam menanggulangi penularan virus corona. Meski hingga kini tidak ada pasien dengan tanda-tanda terjangkit penyakit itu yang dirawat, maka upaya antisipasi dapat dilakukan oleh warga.

Bagi warga di Madiun dan sekitarnya yang menderita demam tinggi disertai batuk dan sesak nafas diharapkan segera memeriksakan diri ke petugas di tempat pelayanan kesehatan. Jika memang mengarah pada serangan virus corona nantinya bakal dirujuk ke RSUD dr Soedono.

"Jika ada pasien yang demikian, kami akan langsung merawatnya di ruang isolasi. Ini sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium di Surabaya atau Jakarta," ucap Bangun.

Berita terkait

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

50 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

51 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

56 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.

Baca Selengkapnya

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

2 Oktober 2023

PM Selandia Baru Positif Covid Menjelang Pemilu

Selandia Baru bersiap menghadapi Pemilu. PM Selandia Baru yang akan kembali mencalonkan diri, terserang Covid.

Baca Selengkapnya

WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

18 September 2023

WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

Cina diminta oleh WHO membuka akses seluas-luasnya untuk menyelidiki keberadaan virus Corona.

Baca Selengkapnya