Alasan PSI Buka Konvensi untuk Pilkada: Solusi High Cost Politic

Reporter

Fikri Arigi

Sabtu, 18 Januari 2020 17:09 WIB

Pidato Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie dalam Festival 11, Kamis 11 April, 2019 di Jiexpo, Jakarta. Tempo/ Fikri Arigi.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Grace Natalie menturkan alasan kenapa partainya menggunakan sistem konvensi untuk menjaring bakal calon kepala daerah di Tangerang Selatan dan Surabaya. Menurut Grace, konvensi merupakan upaya mereka menangkal persepsi mahalnya ongkos politik.

“Kenapa PSI menggunakan metode konvensi, ini solusi yang kami tawarkan kepada proses demokrasi yang kerap dikaitkan dengan high cost politic,” kata Grace di kantor DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta, Sabtu 18 Januari 2020.

Menurut Grace, banyak orang yang mengaku untuk berkontestasi di Pilkada kerap kali harus mengeluarkan uang yang cukup besar. Ia mengatakan hal ini juga sempat dialami oleh PSI sendiri yang pernah ditawari sejumlah uang oleh seseorang yang ingin didukung oleh PSI.

“Jadi ini lah kondisi realnya hari ini, antara lain seseorang menjadi pejabat publik itu biayanya besar sekali. Itu baru biaya partai belum nanti sosialisasi. oleh karena itu kami di psi bagaimana caranya menghindar dari money politics,“ kata Grace.

Grace mengharapkan konvensi ini menjadi kontribusi agar ke depan lebih banyak orang yang tidak takut berkontestasi karena tidak memiliki modal uang, koneksi politik, atau darah biru politik.

Advertising
Advertising

Pada proses konvensi hari ini, PSI mengundang 18 peserta yang sebelumnya telah lolos proses administratif yang dilakukan secara online untuk Pilkada Tangsel. Menurut pantauan Tempo, di antaranya ada mantan Koordinator Indonesian Corruption Watch Ade Irawan, Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Tangsel Muhamad dan anak Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Siti Nurazizah.

Mereka mengundang juri independen, seperti Bibit Samad Rianto, Iman Usman, Natalia Subagjo, Sirojudin Abbas, Hamdi Muluk, Mari Elka Pangestu, Ernest Prakasa, dan Djayadi Hanan.

Setelah tes ini akan dilakukan sosialisasi dan uji publik. Keseluruhannya itu akan dinilai oleh juri, dan nilainya nanti akan digabungkan dengan hasil survei untuk menentukan siapa yang akan didukung oleh PSI.

Berita terkait

Kaesang sebut Jokowi akan Hadiri Kampanye Pilgub Bali & Pilwali Denpasar untuk Calon yang Didukung PSI

1 hari lalu

Kaesang sebut Jokowi akan Hadiri Kampanye Pilgub Bali & Pilwali Denpasar untuk Calon yang Didukung PSI

Kaesang Pangarep mengatakan mantan presiden Joko Widodo kemungkinan menghadiri kampanye Pemilihan Gubernur Bali 2924

Baca Selengkapnya

Kaesang Ikut Kampanyekan Cabup-Cawabup di Pilkada Kabupaten Tangerang

3 hari lalu

Kaesang Ikut Kampanyekan Cabup-Cawabup di Pilkada Kabupaten Tangerang

Kaesang ikut menggalakkan kegiatan bagi-bagi susu, roti, dan buku tulis gratis kepada anak-anak sekolah.

Baca Selengkapnya

PSI Bakal Sanksi Anggota yang Alihkan Dukungan ke Pramono Anung

4 hari lalu

PSI Bakal Sanksi Anggota yang Alihkan Dukungan ke Pramono Anung

DPW PSI Jakarta membantah mengalihkan dukungan untuk pasangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta. Sebut solid dukung Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD Fraksi PSI Dorong Jakarta Jadi Kota Global yang Ramah Hewan

5 hari lalu

Anggota DPRD Fraksi PSI Dorong Jakarta Jadi Kota Global yang Ramah Hewan

Politikus PSI itu mengakui masih banyak aturan yang perlu dibuat dan disempurnakan agar Jakarta dapat menjadi kota ramah hewan.

Baca Selengkapnya

Kisah Ayah Prabowo dalam Gerakan Melawan Orde Lama

7 hari lalu

Kisah Ayah Prabowo dalam Gerakan Melawan Orde Lama

Gerakan Pembaharuan Indonesia (GPI), sebuah gerakan bawah tanah yang dipimpin oleh Sumitro Djojohadikusumo, ayah Prabowo.

Baca Selengkapnya

Hashim: Program-Program Prabowo Merupakan Cita-Cita Papi

11 hari lalu

Hashim: Program-Program Prabowo Merupakan Cita-Cita Papi

Prabowo begitu bersemangat saat ia bisa menjalamkan pemikiran dan program-program yang direncanakan oleh orang tua mereka sejak 50 hingga 60 tahun yang lalu.

Baca Selengkapnya

DKPP Berhentikan Ketua KPU Kota Sorong, Apa Kesalahannya?

12 hari lalu

DKPP Berhentikan Ketua KPU Kota Sorong, Apa Kesalahannya?

Ketua KPU Kota Sorong, Balthasar Berth Kambuaya, diberhentikan DKPP. Apa alasan dan kesalahannya?

Baca Selengkapnya

Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

14 hari lalu

Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

Ada tiga kader PSI yang masuk dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSI Kaesang Bersyukur 3 Kader Partainya Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

15 hari lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Bersyukur 3 Kader Partainya Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Kaesang berharap ketiganya bekerja lebih keras atas kepercayaan yang diberi oleh Presiden Prabowo.

Baca Selengkapnya

Selebritas Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah dalam Audiensi Prabowo

18 hari lalu

Selebritas Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah dalam Audiensi Prabowo

Prabowo panggil lebih dari 100 orang dalam audiensi calon menteri, calon wakil menteri, dan kepala bada. Terdapat Raffi Ahmad, Giring, dan Gus Miftah.

Baca Selengkapnya