Kisah Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan Lumpur Lapindo

Reporter

Dewi Nurita

Rabu, 8 Januari 2020 07:31 WIB

Seorang ibu bersama anaknya korban lumpur Lapindo menunjuk pusat semburan dari titik 25 tanggul penahan lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, 29 Mei 2018. Walhi menggelar aksi untuk memperingati 12 tahun tragedi semburan lumpur Sidoarjo. ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Sidoarjo, Jawa Timur, Saiful Ilah yang ditangkap KPK tadi malam, Selasa, 7 Januari 2020 di pendopo kabupaten ternyata mempunyai kaitan dengan lumpur Lapindo.

Ketua PKB Sidoarjo tersebut diduga terima suap proyek pengadaan barang dan jasa.

“KPK telah mengamankan seorang kepala daerah dan beberapa pihak lainnya di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur, terkait pengadaan barang dan jasa,” ujar Ketua KPK Firli Bahuri lewat keterangan tertulisnya setelah penangkapan.

Kembali ke soal lumpur Lapindo, seperti apa posisi Bupati Sidoarjo Saiful Ilah?

Dia menjabat bupati dua periode, yakni 2010-2015 dan 2015-2020.

Advertising
Advertising

Bupati Saiful Ilah yang memberi izin lingkungan kepada perusahaan eksplorasi minyak dan gas Lapindo Brantas Inc untuk mengebor beberapa sumur di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin.

Desa Kedungbanteng terkenal dengan kekayaan kandungan minyak dan gas.

Izin pengeboran sumur untuk perusahaan milik Grup Bakrie tersebut tetap dibuka meski ditolak warga.

Warga menolak dengan alasan trauma kejadian semburan lumpur panas di Porong, tak jauh dari desa mereka.

Semburan lumpur yang menenggelamkan sejumlah desa itu dikenal dengan kasus lumpur Lapindo, yang juga ditangani Lapindo Brantas.

Meski begitu Bupati Sidoarjo Saiful Ilah berulang kali meminta warga korban lumpur Lapindo melupakan tragedi yang terjadi lebih dari satu dekade lalu itu.

Berdasarkan penelusuran Tempo, sebelum menjadi kepala daerah Saiful adalah pengusaha industri padat modal, seperti pabrik velg motor, pabrik panci, dan pabrik bahan baku obat nyamuk.

Saiful Ilah juga pernah menduduki berbagai jabatan komisaris dan direktur di sejumlah perusahaan.

Setelah malang melintang di dunia bisnis, Saiful Ilah terjun ke dunia politik. Dia pernah menjabat Bendahara PKB Kabupaten Sidoarjo pada 1998-2001.

Selanjutnya, pada 2002 hingga saat ini, Saiful Ilah menjabat Ketua DPC PKB Kabupaten Sidoarjo.

Pada 2005, dia terpilih menjadi Wakil Bupati Sidoarjo (2005–2010). Lima tahun setelahnya, Saiful Ilah menjabat bupati (2010–2015). Dia terpilih kembali sehingga menjabat Bupati Sidoarjo untuk periode kedua pada 2015-2020).

Saat ini pengujung kekuasaan Saiful Ilah menyusul Pemilihan Bupati Sidoarjo dalam Pilkada 2020 yang akan digelar September nanti.

Berita terkait

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

6 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

1 hari lalu

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

KPK memeriksa 15 ASN untuk mendalami keterlibatan Bupati Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor dalam dugaan korupsi di BPPD Kabupaten Sidoarjo

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

6 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Angkat Bicara soal Status Gus Muhdlor Jadi Tersangka

Gus Muhdlor telah ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK pada 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Bakal Periksa Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali pada Jumat 3 Mei Mendatang

7 hari lalu

KPK Bakal Periksa Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali pada Jumat 3 Mei Mendatang

KPK menyiapkan penjadwalan pemanggilan ulang terhadap Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali pada Jumat, 3 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Siap Hadapi Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

8 hari lalu

KPK Siap Hadapi Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor akan mengajukan praperadilan atas penetapannya sebagai tersangka oleh KPK.

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Bupati Sidoarjo Alasan Sakit Mangkir Panggilan KPK Sampai Sembuh, KPK: Agak Lain

11 hari lalu

Gus Muhdlor Bupati Sidoarjo Alasan Sakit Mangkir Panggilan KPK Sampai Sembuh, KPK: Agak Lain

Surat Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor alasan sakit tak dapat memenuhi panggilan KPK sampai sembuh. Ali Fikri, "Agak lain."

Baca Selengkapnya

Manuver Politik Bupati Sidoarjo Tersangka Korupsi, Gus Muhdlor dari PKB Dukung Prabowo-Gibran sampai Tak Hadir Panggilan KPK

12 hari lalu

Manuver Politik Bupati Sidoarjo Tersangka Korupsi, Gus Muhdlor dari PKB Dukung Prabowo-Gibran sampai Tak Hadir Panggilan KPK

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi oleh KPK. Berbagai manuver dilakukannya.

Baca Selengkapnya

Hari Ini Mangkir Karena Sakit, Bupati Siodarjo Gus Muhdlor Akan Kembali Dipanggil KPK Pekan Depan

12 hari lalu

Hari Ini Mangkir Karena Sakit, Bupati Siodarjo Gus Muhdlor Akan Kembali Dipanggil KPK Pekan Depan

KPK akan kembali memanggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor untuk pemeriksaan sebagai tersangka pekan depan.

Baca Selengkapnya

Surat Sakit Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Dinilai Janggal, KPK Ingatkan Dokter soal Pasal Halangi Penyidikan

12 hari lalu

Surat Sakit Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Dinilai Janggal, KPK Ingatkan Dokter soal Pasal Halangi Penyidikan

KPK menilai surat sakit Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor janggal karena harus menjalani rawat inap hingga sembuh.

Baca Selengkapnya

Akan Diperiksa sebagai Tersangka pada Jumat, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tak Bisa Hadir ke KPK Karena Sakit

12 hari lalu

Akan Diperiksa sebagai Tersangka pada Jumat, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Tak Bisa Hadir ke KPK Karena Sakit

Kuasa hukum Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor mengatakan kliennya tak dapat memenuhi panggilan KPK karena sakit.

Baca Selengkapnya