TEMPO.CO, Surabaya - PLN Unit Induk Distribusi (UID) terus berupaya memulihkan jaringan listrik setelah hujan deras dan angin kencang yang membuat padamnya listrik di beberapa wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Senior Manager General Affairs PT PLN (Persero) UID Jawa Timur A. Rasyid Naja di Surabaya mencatat tiga tiang roboh dan tujuh lainnya doyong di wilayah PLN UP3 Surabaya Barat, Senin 6 Januari 2020.

Selain itu, tiga tiang roboh di wilayah PLN UP3 Surabaya Selatan, 67 tiang patah/roboh, dan 11 tiang doyong di wilayah PLN UP3 Sidoarjo. Untuk wilayah Surabaya Utara dan Barat telah ditangani petugas. “Kini seluruh pelanggan telah menyala kembali sejak Ahad malam," kata Rasyid.

Di wilayah Surabaya Selatan dan Sidoarjo, sebagian wilayah telah menyala kembali dan untuk dua trafo di wilayah Rungkut sedang dalam proses penanganan dan segera dinyalakan menggunakan dua Unit Gardu Bergerak (UGB). "Dua trafo di wilayah Sidoarjo masih dalam tahap penanganan dan diupayakan bisa segera dipulihkan."

PLN menerjunkan 14 regu untuk penanganan jaringan listrik di wilayah PLN UP3 Sidoarjo, dengan bantuan regu penanganan gabungan dari PLN UP3 Gresik, Mojokerto, dan Pasuruan akibat hujan dan angin kencang kemarin. "Agar proses penanganan dapat berjalan secepat dan seefektif mungkin," kata dia.

PLN UID Jawa Timur berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh masyarakat. "Kami mohon maaf bagi masyarakat yang terdampak putusnya aliran listrik sementara."