Presiden PKS Minta Anies Tak Baper Dikritik Soal Banjir

Jumat, 3 Januari 2020 18:07 WIB

Presiden PKS Sohibul Iman ditemui seusai meninjau titik terjadinya banjir di kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Jumat, 3 Januari 2020. TEMPO/Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak terbawa perasaan atas pelbagai kritik yang dilontarkan terkait banjir di ibu kota. Sohibul mengatakan kritik itu harus didengar untuk berbenah.

"Enggak boleh ada hard feeling atau baper, terima saja, sebagai bagian introspeksi," kata Sohibul saat ditemui di kawasan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Jumat, 3 Januari 2020.

Sohibul mengatakan seorang pemimpin wajar dikritik atas kinerjanya. Ketika tidak mengerjakan sesuatu dengan baik, kata dia, lazim saja jika pemimpin mendapat kritik.

Sebagai partai pengusung Anies di pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017, Sohibul juga mengaku bersyukur dan berterima kasih dengan adanya kritik-kritik tersebut. "Boleh jadi ketika PKS menegur Pak Anies tak mempan, mungkin oleh rakyat ditegur mempan. Jadi kami berterima kasih," ujar dia.

Sohibul juga menyampaikan kritik partainya untuk Anies. Saat meninjau lokasi banjir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, ia menilai perlunya normalisasi Kali Sunter untuk penanggulangan banjir di masa mendatang.

Advertising
Advertising

"Kebetulan sekarang saya kunjungannya ke sini. Kami minta (normalisasi Kali Sunter), tapi secara umum seluruh kali yang ada di DKI harus dinormalisasi," ujar Sohibul.

Anies Baswedan dihujani kritik akibat banjir yang melanda ibu kota di hari pertama tahun 2020. Pengamat tata kota Yayat Supriatna, misalnya, menilai Pemerintah DKI lambat melakukan pembaharuan tata kota dalam hal drainase (urban renewal).

Mantan Menteri Pendidikan itu juga bersilang pendapat dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono soal penyebab banjir. Basuki menyebut Pemerintah DKI belum merampungkan normalisasi Sungai Ciliwung. Dari 33 kilometer yang harus dinormalisasi, DKI baru menyelesaikan 16 kilometer di antaranya.

Sohibul pun meminta semua pihak tak saling menyalahkan soal terjadinya banjir ini. Dia menyinggung normalisasi sungai besar secara umum memang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. Namun pembebasan lahannya menjadi tugas pemerintah daerah. "Karena itu menurut saya kedua pihak hand in hand, bekerja sama tidak saling menyalahkan. Enggak enaklah didengar warga yang lagi kesusahan kok bertengkar gitu, bukannya ngurusin rakyat," kata dia.

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

7 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

12 jam lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

14 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

2 hari lalu

Kegiatan Setelah Kalah Pilpres: Anies Jeda Politik, Mahfud Md Kembali ke Kampus, Ganjar Aktif Lagi di Kagama

Anies Baswedan mengatakan bakal jeda sebentar dari urusan politik setelah Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) dibubarkan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

2 hari lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya