Selundupkan 229 iPhone dari Timor Leste, Seorang WNA Ditangkap

Rabu, 1 Januari 2020 20:04 WIB

iPhone 11 (highsnobiety.com)

TEMPO.CO, Kupang-Aparat Kepolisian Resor Belu, Nusa Tenggara Timur, menangkap warga negara Cina, Fang Hanjuan, 32 tahun, karena diduga menyeludupkan 229 iPhone dari Timor Leste.

"Fang diamankan, setelah adanya laporan seorang warga negara asing yang membawa ratusan unit handphone dan peralatan elektronik lainnya di Bandara AA Bere Tallo, Atambua," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Ajun Komisaris Besar Johannes Bangun, Rabu, 1 Januari 2019.

Fang, yang diketahui berdomisili di Distrik Ermera, Rua Gleno Vila, Timor Leste, kata dia, kedapatan membawa ratusan telepon genggam dan barang elektronik lainnya. Fang dideteksi akan melakukan penerbangan dari Atambua ke Kupang setelah sebelumnya melakukan perjalanan darat dari Dili.

Fang didapati membawa bagasi berupa dua koper dan satu kardus yang setelah melalui pengecekan X-Ray diketahui membawa ratusan telepon seluler jenis iPhone berbagai jenis, USB charger, dan transmitter Wifi. Atas temuan tersebut, Fang dibawa ke kantor Polres Belu untuk dilakukan pengambilan keterangan. Dari tangan Fang, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 229 iPhone berbagai tipe.

Barang bukti lain yang disita berupa tiga unit multiple USB charger, 6 transmitter WIFI merk TP Link, sebuah buah laptop Redmi, sebuah buah powerbank merk PISEN, 2 buah koper, pakaian, Passport Republik Rakyat China No EB90I0302 atas nama Fang Hanjun, Visa Timor Leste selama dua tahun atas namanya dan Kartu ATM Bank Huaxia, Bank ICBC, Bank ABC, Bank Pingan.

Modus Operandi yang dilakukan Fang, kata Johannes Bangun, yakni mendapatkan order job untuk mengambil barang dari seseorang yang dikenal melalui aplikasi chat QQ bernama Mr. Chang. Setelah menyanggupi, pemesan tersebut memandu pelaku untuk berangkat ke Bangkok, Thailand pada 28 Desember 2018.

Setibanya di hotel di Bangkok, pelaku dihubungi oleh pemesan bahwa barang yang akan dibawa sudah dititipkan di lobi hotel untuk diambil. Pada 29 Desember 2019, pelaku berangkat kembali ke Dili setelah sebelumnya transit di Bali. Tiba di Dili pada 30 Desember 2019, pemesan atas nama Mr Chang tersebut kembali memandu pelaku untuk berangkat ke Indonesia melalui Atambua dengan membawa barang bukti tersebut.

Pelaku mencari orang yang dapat meloloskan barang tersebut dari perbatasan Timor Leste ke Atambua. Setibanya di Mota'ain, pelaku melewati pos imigrasi dan berangkat menggunakan ojek motor ke bandara Atambua, sedangkan barang pelaku dibawa dengan menggunakan mobil rental melalui jalur tidak resmi (jalan tikus) sampai ke bandara Atambua.

Sesampai di bandara, saat pelaku sedang check in, barang melewati mesin X-Ray menyebabkan alarm berbunyi. Setelah dilakukan pengecekan ditemukan barang bukti ratusan handphone.

Berita terkait

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

8 menit lalu

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

2 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

5 hari lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

5 hari lalu

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.

Baca Selengkapnya

Khawatir Kebocoran Data, Militer Korea Selatan Akan Larang Personelnya Pakai iPhone

6 hari lalu

Khawatir Kebocoran Data, Militer Korea Selatan Akan Larang Personelnya Pakai iPhone

Militer Korea Selatan dilaporkan sudah membuat edaran yang melarang prajuritnya memakai perangkat iPhone karena khawatir datanya bocor.

Baca Selengkapnya

Ini Sejumlah Tips Memaksimalkan Kamera iPhone, Mulai dari Exposure hingga Mode Portrait

7 hari lalu

Ini Sejumlah Tips Memaksimalkan Kamera iPhone, Mulai dari Exposure hingga Mode Portrait

Di bawah ini sejumlah tips untuk memaksimalkan kamera iPhone, dari exposure hingga penggunaan mode portrait.

Baca Selengkapnya

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

8 hari lalu

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

8 hari lalu

Cara dan Syarat Kerja Legal bagi Orang Asing di Indonesia

Ketahui cara dan syarat kerja legal bagi orang asing di Indonesia. Pastikan Anda memenuhi beberapa persyaratan yang sudah ditentukan. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

8 hari lalu

Ditjen Imigrasi Berlakukan Bridging Visa, Permudah Proses Transisi Izin Tinggal WNA di Indonesia

Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM memberlakukan kebijakan Izin Tinggal Peralihan, yang juga dikenal sebagai Bridging Visa

Baca Selengkapnya

10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

10 hari lalu

10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

Berikut deretan negara terpencil di dunia, ada yang terpisah sejauh 4.654 kilometer, setara dengan jarak dari London ke Nova Scotia, Kanada.

Baca Selengkapnya