Hadiri Peringatan Natal, Jokowi: Negara Jamin Kebebasan Beragama

Sabtu, 28 Desember 2019 02:01 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalami jemaat saat menghadiri Perayaan Natal Nasional 2018 di Medan, Sumatra Utara, Sabtu malam, 29 Desember 2018. Presiden Jokowi tampil dengan topi sortali khas adat Batak Toba dan selendang ulos berwarna cokelat di bahunya. ANTARA

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri peringatan Natal Nasional 2019 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan jika pemerintah menjamin kebebasan beragama dan beribadah sesuai keyakinan masing-masing.

"Saya tegaskan bahwa di negeri Pancasila negara menjamin kebebasan beragama dan beribadah menurut agamanya masing-masing," katanya, Jumat, 27 Desember 2019.

Jokowi menjelaskan Indonesia dianugerahi Tuhan dengan keberagaman masyarakatnya. Dari kemajemukan itu, masyarakat Indonesia selalu belajar untuk hidup sebagai saudara. Rasa persaudaraan ini, kata dia, sudah menjadi DNA-nya rakyat Indonesia.

Namun, menurut Jokowi, pada momen tertentu ada pihak-pihak yang mencoba mengganggu kedamaian, keharmonisan, menyebarkan kebencian, dan sikap intoleransi.

Advertising
Advertising

"Saya yakin dengan semangat persaudaraan dan persahabatan kita akan mampu hadapi semuanya. Saya memiliki keyakinan itu," kata dia.

Dia berujar di negeri Pancasila masyarakatnya harus saling menghormati dan menghargai perbedaan serta keberagamaan di antara sesama anak bangsa dalam semangat Bhineka Tunggal Ika.

Ketua panitia sekaligus Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara, mengatakan pesan yang ingin disampaikan dari peringatan Natal tahun ini adalah bagaimana menguatkan persatuan dan kesatuan di antara masyarakat Indonesia yang beragam.

"Kembali lagi kita ini, kan, satu bangsa, satu negara, segala perbedaan sudah kita lupakan, ya. Segala permasalahan kita bisa lalui bersama bila kita bersatu dan bersahabat. Sehingga semua tantangan bisa kita lalui bersama," kata Juliari.

Menurut dia, tantangan yang ada di Indonesia tidak bisa dihadapi dengan hanya mengandalkan pada sekelompok orang. "Kita harus bersatu," tuturnya.

Hadir dalam acara ini Ibu Negara Iriana, Presiden Indonesia ke-5 Megawati Soekarnoputri, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Tampak pula Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Kapolri Jenderal Idham Azis, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Sejumlah kepala daerah turut hadir bersama Jokowi seperti Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, serta Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

7 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

11 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

14 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

17 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

1 hari lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya