Lima komisioner KPK baru, Firli Bahuri (tengah), Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron (kiri), Nawawi Pomolango (kanan), Alexander Marwata, dalam acara serah terima jabatan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 20 Desember 2019. Lima pimpinan KPK, resmi dipimpin Firli Bahuri, Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron, Nawawi Pomolango, Alexander Marwata dan lima anggota Dewan Pengawas KPK yaitu Tumpak Hatorangan Panggabean, Artidjo Alkostar, Harjono, Albertina Ho dan Syamsuddin Haris resmi menjabat sebagai Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK untuk periode 2019-2023. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Nawawi Pomolango mengatakan pimpinan akan segera menunjuk pelaksana tugas juru bicara KPK dalam waktu dekat. Pelaksana tugas itu akan mengisi jabatan jubir yang kosong setelah Febri Diansyah tak lagi rangkap jabatan itu.
"Untuk mengisi kekosongan, sementara akan ditunjuk plh, bisa esok atau Senin mendatang," kata Nawawi saat dihubungi, Kamis, 26 Desember 2019.
Nawawi berkata pimpinan masih terus berembuk untuk menentukan pengganti Febri. Ia berjanji akan menyampaikan pengganti Febri kepada publik. "Insya Allah hari senin paling lambat," kata dia.
Nawawi mengatakan untuk seleksi jubir KPK definitif akan dilakukan pada Januari 2020. Seleksi jubir dilakukan bersamaan dengan enam jabatan struktural lainnya yang masih kosong.
Febri Diansyah hari ini menyatakan tak lagi menjabat sebagai juru bicara KPK. Ia meminta penggantinya untuk mengedepankan transparansi. Menurut Febri, ia akan fokus menjadi kepala biro humas KPK.
KPK belum memastikan perihal surat pemberitahuan pencegahan ke luar negeri terhadap pengacara SYL yakni Febri Diansyah, Rasamala Aritonang, dan Donal Fariz.