Kapolri: 19 Terduga Teroris Ditangkap Pascabom Polrestabes Medan

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 15 November 2019 16:25 WIB

Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan amanat saat memimpin upacara Pengukuhan Kenaikan Tipologi di Mapolda Sulawesi Tengah di Palu, Jumat, 15 November 2019. Tipologi Polda Sulteng dari tipe B sejak 1995 ditingkatkan menjadi tipe A untuk menunjang beban kerja, penguatan kapasitas organisasi, peningkatan dukungan sumber daya dan personel. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian telah menangkap 19 orang terduga teroris pascabom di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, pada Rabu, 13 November 2019.

"Penanganan teroris waktu dua hari lalu di Polrestabes Medan, kemudian dari pengembangan kasus tersebut sudah ada kurang lebih 19 orang yang kita tangkap," kata Kapolri Jenderal Idham Azis kepada wartawan seusai memimpin upacara pengukuhan perubahan tipe Polda Sulawesi Tengah dari tipe B menjadi tipe A di Palu, Jumat, 15 November 2019.

Idham mengatakan, para terduga teroris itu dari jaringan Sumatera Utara, Riau, Ambon, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Kita terus bekerja keras untuk membuka jaringan siapa sebenarnya pelaku, karena pelaku ini sekaligus sebenarnya adalah korban," katanya.

Mantan Kapolda Sulteng ini mengatakan polisi masih terus mendalami dan mempelajari jaringan tersebut. Adapun perkembangannya, Idham mengatakan masih menunggu informasi dari tim Densus 88.

Advertising
Advertising

Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Muhammad Iqbal mengatakan pascakejadian bom bunuh diri di Polrestabes Medan, polisi meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan berdasarkan prosedur standar operasi yang ditetapkan Polri.

"Kita sudah punya SOP dan semacam ambivalen, dua sisi mata uang. Satu sisi kita harus melakukan pelayanan prima kepada masyarakat, tetapi satu sisi saat ini Polri menjadi sasaran," katanya.

Oleh karena itu, kata Iqbal, pihaknya akan melakukan pelayanan simpatik dan humanis kepada masyarakat, tetapi upaya-upaya kewaspadaan tetap ditingkatkan.

"Jadi kalau misalnya masyarakat datang ke kantor polisi pakai jaket atau ransel kami akan periksa," ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk memahami apa yang dilakukan kepolisian, mengingat saat ini polisi yang dijadikan sasaran tindakan terorisme.

"Kepada masyarakat misalnya ada polisi melakukan pemeriksaan, itu bukan semata-mata kami tidak bersahabat tetapi upaya melakukan simpatik, karena para pelaku ini oknum tidak mengatasnamakan siapa dan agama apa pun," ujar dia.

Berita terkait

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

44 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Intelijen AS Temukan Bukti ISIS Afghanistan di Balik Pengeboman Iran

6 Januari 2024

Intelijen AS Temukan Bukti ISIS Afghanistan di Balik Pengeboman Iran

Penyadapan komunikasi oleh intelijen Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa cabang ISIS berbasis di Afghanistan melakukan dua pemboman di Iran

Baca Selengkapnya

ISIS Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan Bom Bunuh Diri di Iran

5 Januari 2024

ISIS Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan Bom Bunuh Diri di Iran

ISIS mengaku bertanggung jawab atas dua serangan bom bunuh diri di Iran yang menewaskan 100 orang dalam peringatan meninggalnya Qassem Soleimani

Baca Selengkapnya

Markas Tentara Pakistan Diguncang Bom Bunuh Diri, 23 Orang Tewas

12 Desember 2023

Markas Tentara Pakistan Diguncang Bom Bunuh Diri, 23 Orang Tewas

Pakistan diguncang bom bunuh diri. Sebuah markas militer menjadi sasaran bom yang menewaskan 23 orang.

Baca Selengkapnya

Peringatan Terakhir Pakistan, Ratusan Ribu Pengungsi Afghanistan Harus Angkat Kaki

26 Oktober 2023

Peringatan Terakhir Pakistan, Ratusan Ribu Pengungsi Afghanistan Harus Angkat Kaki

Keputusan itu diambil setelah warga Afghanistan diketahui terlibat dalam kejahatan, penyelundupan dan serangan terhadap pemerintah dan tentara.

Baca Selengkapnya

Samping Lokasi Ledakan di Setiabudi Rupanya Pernah Meledak 2001 Silam karena Bom Rakitan

18 Oktober 2023

Samping Lokasi Ledakan di Setiabudi Rupanya Pernah Meledak 2001 Silam karena Bom Rakitan

Insiden ledakan di sebuah rumah di Jalan Prahu, Jakarta Selatan, berada persis di sebelah asrama mahasiswa Aceh yang meledak beberapa tahun silam.

Baca Selengkapnya

Taliban: Rencana Pakistan Mengusir Ribuan Pengungsi Afghanistan 'Tidak Dapat Diterima'

5 Oktober 2023

Taliban: Rencana Pakistan Mengusir Ribuan Pengungsi Afghanistan 'Tidak Dapat Diterima'

Taliban mengatakan pengungsi Afghanistan tidak bisa disalahkan atas masalah keamanan Pakistan.

Baca Selengkapnya

Diguncang Bom Bunuh Diri, Jet Tempur Turki Serang Markas PKK di Irak

2 Oktober 2023

Diguncang Bom Bunuh Diri, Jet Tempur Turki Serang Markas PKK di Irak

Serangan bom bunuh diri Turki menyebabkan dua pelaku tewas. Turki melancarkan serangan balasan ke markas PKK.

Baca Selengkapnya

Detik-detik Bom Bunuh Diri di Turki Terekam CCTV

2 Oktober 2023

Detik-detik Bom Bunuh Diri di Turki Terekam CCTV

Pelaku bom bunuh diri Turki tewas di tempat kejadian. Momen bom bunuh diri Turki terekam dalam kamera CCTV.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Ledakan Masjid Pakistan Jadi 59 Orang, Intelijen India Dituding Terlibat

1 Oktober 2023

Korban Tewas Ledakan Masjid Pakistan Jadi 59 Orang, Intelijen India Dituding Terlibat

Pemerintah Pakistan menuduh badan intelijen India terlibat dalam bom bunuh diri di masjid yang menewaskan 59 orang

Baca Selengkapnya