Dua Pendaki Gunung Dempo Ditemukan Meninggal

Minggu, 3 November 2019 17:02 WIB

Tim SAR gabungan mencari keberadaan dua pendaki gunung dempo asal dari Jambi. Hingga sepekan paska hilang kontak, tim baru menemukan pakaian korban. TEMPO/Parliza Hendrawan

TEMPO.CO, Pagaralam - Dua pendaki Gunung Dempo, Pagaralam, Sumatera Selatan, yang hilang akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal oleh Relawan dan tim SAR, Ahad, 3 November 2019. Kedua korban hilang kontak sejak 15 Oktober yang lalu. Saat ini tim sedang menyiapkan upaya evakuasi dari Dempo untuk dibawah ke Pos komando di lereng gunung. "Informasi awal korban ditemukan di bibir puncak gunung," kata Komandan Pos Badan SAR Nasional kota Pagaralam Lettu Alparis. Zm. S.

Menurut dia, evakuasi akan menggunakan peralatan vertikal untuk mengangkat korban ke pelataran. Selanjutnya tim SAR dan Relawan akan menggunakan tandu untuk evakuasi ke bawah atau di posko. Sejauh ini Basarnas akan menurunkan personil. Selain itu tim akan diperkuat sekitar 50 orang personil dari berbagai pihak TNI/Polri, Relawan dan pecinta alam dari berbagai kampus dan sekolah.

Kamis lalu, Tim SAR gabungan secara resmi menghentikan upaya menemukan keberadaan dua pendaki Gunung Dempo di Pagaralam yang hilang kontak sejak 15 Oktober yang lalu. Kedua pendaki asal Muaro Bungo, Jambi, diketahui merupakan M. Fikri Sahdilah, (19) dan Jumadi (26) sudah berada di Pagaralam sejak 14 Oktober 2019.

Arindi, ketua tim relawan pencarian, mengatakan selama pencrian, tim telah menemukan beberapa petunjuk diantaranya tracking pool pendaki,kalung, dan baju.

"Selain itu tidak ada perkembangan atau barang yang terceecer yang di temukan," katanya, Jumat, 1 November 2019. Sesuai SOP, sampai hari ke 10 kemarin, sehingga pihak Basarnas menutup pencarian. Namun demikian kata Arindi dari unsur relawan dan unsur pecinta alam tetap melakukan pencarian sampai batas waktu tidak ditentukan. Dia berharap dalam waktu tidak lama lagi tim yang dia pimpin bisa menemukan keberadaan kedua pendaki.

Advertising
Advertising

Sementara itu, PJ. Sekda kota Pagaralam, Samsul Bahri Burlian mengatakan untuk menghindari pengulangan peristiwa, pendaki diminta melapor dengan petugas di kampung 4 kelurahan gunung Dempo. Hal itu penting agar pendaki tercatat resmi dan termonitor petugas. Sehingga bila pendakian melampaui waktu, dapat diambil langkah-langkah penyelamatan. Selain itu dapat diberikan pengarahan tentang keselamatan, larangan perbuatan selama pendakian, pengecekan kelayakan perlengkapan dan perbekalan. "Disarankan untuk mengajak penunjuk jalan, penduduk lokal yang berpengalaman," katanya.

Berita terkait

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

12 hari lalu

5 Syarat Naik Gunung Rinjani dan Cara Daftar Pendakiannya

Untuk mendaki Gunung Rinjani ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Berikut ini beberapa syarat naik gunung Rinjani.

Baca Selengkapnya

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

28 hari lalu

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

31 hari lalu

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Selengkapnya

Pendaki Tersesat di Gunung Batukaru Ditemukan, Ini Profil Gunung Tertinggi Kedua di Bali

7 Maret 2024

Pendaki Tersesat di Gunung Batukaru Ditemukan, Ini Profil Gunung Tertinggi Kedua di Bali

Gunung Batukaru, gunung tertinggi kedua di Bali ini menjadi tempat yang menantang bagi para pendaki untuk mencapai puncaknya. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

2 Maret 2024

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.

Baca Selengkapnya

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

26 Februari 2024

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

Chip ini diperkirakan akan mulai berlaku pada musim semi mendatang, yang bertepatan dengan dimulainya musim pendakian di Gunung Everest.

Baca Selengkapnya

Tarif Baru bagi Wisatawan yang Ingin Mendaki Gunung Fuji di Jepang, Berlaku Mulai Juli

3 Februari 2024

Tarif Baru bagi Wisatawan yang Ingin Mendaki Gunung Fuji di Jepang, Berlaku Mulai Juli

Biaya ini dipungut untuk membatasi jumlah pengunjung dan mengurangi kemacetan di Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

13 Orang yang Tersesat di Gunung Pangrango Adalah Peziarah Pemburu Mustika

29 Januari 2024

13 Orang yang Tersesat di Gunung Pangrango Adalah Peziarah Pemburu Mustika

Mereka adalah peziarah dari Majelis Buni Kasih yang mau memburu mustika di Gunung Pangrango. Ada dua anak-anak ikut dalam rombongan.

Baca Selengkapnya

Jepang Batasi Pengunjung Gunung Fuji Mulai 1 Juli, Hanya 4.000 Pendaki Per Hari

23 Januari 2024

Jepang Batasi Pengunjung Gunung Fuji Mulai 1 Juli, Hanya 4.000 Pendaki Per Hari

Padatnya pengunjung Gunung Fuji menyebabkan masalah seperti penumpukan sampah dan cedera di kalangan pendaki.

Baca Selengkapnya

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

10 Januari 2024

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

Terdapat beberapa gunung paling mematikan di dunia yang tidak disarankan untuk didaki. Gunung ini memiliki jalur ekstrem dan cuaca dingin.

Baca Selengkapnya