Gerindra Nyatakan Sejalan dengan Jokowi Tunda Pengesahan RKUHP

Reporter

Dewi Nurita

Jumat, 20 September 2019 16:52 WIB

Politikus Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad usai mengajukan diri sebagai penjamin tersangka Mustofa Nahra di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Senin, 3 Juni 2019 (Andita Rahma)

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerindra menyatakan sepakat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menunda pengesahan revisi Undang-Undang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP). "Hal yang disampaikan presiden sejalan dengan keinginan Gerindra yang dari awal memang akan mempertimbangkan meminta penundaan pengesahan revisi KUHP itu," ujar Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad saat dihubungi Tempo, Jumat, 20 September 2019.

Dasco mengklaim sebelum konferensi pers presiden, Gerindra yang aktif dalam pembahasan tingkat I selalu memperjuangkan penundaan pengesahan karena masih ada beberapa pasal yang dianggap kontroversial. "Ketika Presiden konferensi pers menunda pengesahan, Gerindra menyambut baik karena kami terlebih dahulu berupaya revisi KUHP tidak segera diundangkan dalam pembahasan tingkat II pekan depan."

Selain Gerindra, beberapa partai koalisi pendukung Jokowi - Ma'ruf juga menyatakan sepakat dengan perintah presiden. "Tentu fraksi pendukung pemerintah akan mendukung Presiden," ujar anggota Komisi III DPR RI F-PAN, Arsul Sani di Kompleks DPR RI, Jumat, 20 September 2019.

Arsul mengatakan dalam proses penyusunan rencana undang-undang, harus disetujui pemerintah dan DPR. "Kalau pemerintah minta ditunda, kan tentu tidak kemudian harusnya bisa kami paksakan."

Fraksi Nasdem juga menyatakan sepakat dengan perintah Presiden Jokowi. "Kami setuju ditunda dan dibahas oleh DPR baru periode berikutnya," ujar Wakil Ketua Fraksi NasDem DPR, Johnny G Plate.

Advertising
Advertising

Partai Nasdem berpendapat, atas berkembangnya pendapat masyarakat yang pro dan kontra, pasal-pasal RKUHP harus disisir untuk mencari yang masih krusial.



Berita terkait

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

7 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

8 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

11 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

15 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

18 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya