Wakil Ketua KPK Laode Syarief dan Ketua KPK Agus Rahardjo usai menghadiri sidang uji materi uji materi penggunaan hak angket DPR terhadap KPK dalam Pasal 79 ayat 3 UU MD3 di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat pada Kamis, 8 Februari 2018. TEMPO/Zara Amelia
TEMPO.CO, Jakarta-Komisi Pemberantasan Korupsi belum menerima nama-nama calon menteri kendati presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa susunan kabinet sudah final.
Wakil Ketua KPK Laode M. Syarief mengaku tidak tahu apakah pihaknya dilibatkan dalam penyaringan kandidat calon menteri seperti dulu ataukah tidak. "Sampai kemarin, kami belum menerima surat," ujar Laode melalui pesan singkat, Kamis, 15 Agustus 2019.
Dalam pertemuan dengan sejumlah pemimpin redaksi media massa, Jokowi menyebut susunan kabinet untuk periode kedua pemerintahannya telah final dan siap diumumkan kapan saja.
“Bisa segera diumumkan, karena pasar juga sudah menunggu untuk kepastian,” kata dia kepada para pemimpin redaksi media massa, yang diundang dalam jamuan makan siang di Istana Merdeka, Rabu 14 Agustus 2019.
Pada 2014, Jokowi melibatkan KPK dalam menelusuri rekam jejak para calon menterinya. KPK kemudian memberi tanda merah kepada beberapa nama calon menteri tersebut setelah ditelisik pernah tersangkut atau terlibat kasus korupsi. Termasuk juga ketaatan yang bersangkutan terhadap pencegahan korupsi.
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
6 jam lalu
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.