Kebakaran Hutan Gunung Arjuno, 90 Pendaki Dievakuasi

Senin, 29 Juli 2019 19:31 WIB

Gunung Arjuno terlihat dari jalan tol Malang-Pandaan, 7 Juli 2019. TEMPO/Abdi Purnomo

TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran hutan melanda Gunung Arjuno di Kabupaten Malang, Jawa Timur sejak Ahad, 28 Juli 2019 hingga hari ini. Petugas mengevakuasi 90 pendaki yang berada di gunung tersebut.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Achmad Choirur Rochim mengatakan, seluruh pendaki berhasil dievakuasi dalam dua hari terakhir sejak titik api diketahui mulai membakar sebagian hutan di puncak Gunung Arjuno pada Ahad pagi pukul 09.30 WIB.

Jumlah seluruh pendaki itu sesuai catatan dalam buku pendaftaran pendakian di Pos Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sebanyak 47 orang lebih dulu turun Senin dinihari lewat jalur Sumber Brantas. Enam orang lainnya turun lewat jalur Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Sebanyak 25 orang sudah turun tapi tidak terdata karena mereka langsung turun pada Ahad siang begitu titik api mulai kelihatan.

“Sedangkan sisa 12 orang lagi masih dicari kepastian kabarnya. Informasi yang kami terima, kemungkinan besar mereka pun sudah turun. Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa karena ada tim yang yang intensif memantau di sana,” kata Rochim, Selasa, 29 Juli 2019.

Menurut Rochim, berdasarkan laporan terakhir tim di lokasi kebakaran, titik api berada di Blok Kebut. Titik api menjalar ke barat. Sebagian titik api berhasil dipadamkan, sebagian lagi masih menyala. Titik api yang belum padam berada di tebing yang berjurang dalam dan angin bertiup kencang sehingga menyulitkan pemadaman.

Advertising
Advertising

Ada dua tim yang diberangkatkan ke lokasi kebakaran. Tim pertama beranggotakan sembilan warga atau porter yang berangkat melalui Jalur Pura Luhur Giri Arjuno, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji. Tim kedua beranggotakan 15 petugas Tahura Raden Soerjo, yang berangkat melalui Jalur Brak Seng, Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji.

Dua tim itu pun mendapat bantuan tenaga 10 orang personel Tim Reaksi Cepat BPBD Jawa Timur. Seluruh anggota tim mendapat dukungan logistik berupa 20 dus makanan siap saji, 20 dus tambahan gizi, 20 dus lauk-pauk, 300 pasang sarung tangan, dan 2 ribu masker.

“Ada tim lain dari Resor Pujon yang standby diberangkatkan jika ada kekurangan logistik di sana,” ujar Rochim.

Secara administratif, Gunung Arjuno atau Gunung Arjuna terletak di perbatasan wilayah Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan. Gunung Arjuno berada dalam pengelolaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo. UPT Tahura Raden Soerjo berada di bawah Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur.

Dengan tinggi 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl), Gunung Arjuno menjadi gunung tertinggi kedua di Provinsi Jawa Timur setelah Gunung Semeru (3.676 mdpl). Biasanya, pendakian Gunung Arjuno dilakukan lewat wilayah Kebun Teh Wonosari di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang; wilayah Desa Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, serta wilayah Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji.

Kebakaran hutan di Gunung Arjuno akhir Juli ini bukan yang pertama. Hutan Gunung Arjuno sudah beberapa kali terbakar di musim kemarau baik yang murni karena faktor alam maupun karena ulah manusia.

Pada 2018, misalnya, terjadi hutan Gunung Arjuno di wilayah Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Dari hasil penyelidikan petugas berwenang, diduga kuat kebakaran terjadi akibat ulah pemburu rusa yang sengaja membakar daun-daun kering untuk memaksa rusa-rusa turun sehingga gampang ditembak.

Lalu, pada September 2015, juga terjadi kebakaran cukup besar. Titik api berada wilayah Perhutani di Blok Lengkuan, Desa Tawangarjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, yang apinya menjalar ke hutan Gunung Arjuno.

Berita terkait

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

10 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

18 hari lalu

Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.

Baca Selengkapnya

BNPB Ingatkan Banyaknya Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumatera

44 hari lalu

BNPB Ingatkan Banyaknya Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan di Sumatera

Dari data BNPB, kasus kebakaran hutan dan lahan mulai mendominasi di Pulau Sumatera sejak sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya

Risiko Karhutla Meningkat Menjelang Pilkada 2024, Hotspot Bermunculan di Provinsi Rawan Api

47 hari lalu

Risiko Karhutla Meningkat Menjelang Pilkada 2024, Hotspot Bermunculan di Provinsi Rawan Api

Jumlah titik panas terus meningkat di sejumlah daerah. Karhutla tahun ini dinilai lebih berisiko tinggi seiring penyelenggaraan pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

48 hari lalu

Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

Pelaksana tugas Deputi Modifikasi Cuaca BMKG pernah memimpin Balai Besar TMC di BPPT. Terjadi pergeseran SDM dari BRIN.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

48 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

49 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

Regulasi dinilai penting karena akan mempengaruhi perumusan program dan anggaran penanganan kebakaran.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Sudah Rapat Kebakaran Hutan dan Lahan, Ancang-ancang Hujan Buatan

49 hari lalu

Para Menteri Sudah Rapat Kebakaran Hutan dan Lahan, Ancang-ancang Hujan Buatan

Saat banyak wilayah di Indonesia masih dilanda bencana banjir, pemerintah pusat telah menggelar rapat koordinasi khusus kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya

Suhu Udara Global: Bumi Baru Saja Melalui Februari yang Terpanas

53 hari lalu

Suhu Udara Global: Bumi Baru Saja Melalui Februari yang Terpanas

Rekor bulan terpanas kesembilan berturut-turut sejak Juli lalu. Pertengahan tahun ini diprediksi La Nina akan hadir. Suhu udara langsung mendingin?

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

3 Maret 2024

Kebakaran Hutan Kerap Terjadi di Sumatera dan Kalimantan, Ini Cara Antisipasi Karhutla

Kebakaran hutan kerap terjadi di beberapa daerah di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya