Jusuf Kalla Sebut di Indonesia Lebih Banyak Konsumen Teknologi

Senin, 22 Juli 2019 11:46 WIB

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengunjungi stand Mitsubisi saat meninjau pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE BSD, Tangerang, Kamis, 18 Juli 2019. Gelaran GIIAS 2019 yang ke-27 mengusung tema Future in Motion menampilkan transformasi teknologi dari industri otomotif lebih dari 300 merek. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla membuka Indonesia Development Forum 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas, yang digelar di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Senin, 22 Juli 2019. Dalam kesempatan itu, JK menekankan pentingnya masukan inovasi bagi pemerintah, agar dapat mengikuti perkembangan zaman.

Apalagi, teknologi saat ini sudah menguasai sebagian besar aspek kehidupan masyarakat. Lewat kegiatan semacam ini, pemerintah diharapkan bisa menampung berbagai masukan, agar dapat beradaptasi.

"Itu lah yang menjadi bagian dari keinginan kita semua, sehingga perencanaan kita menjadi bottom up, bukan hanya dari atas ke bawah. Oleh karena itu, saya harap (acara) ini dapat memberikan ide dan memberikan inovasi yang baru, yang kemudian membuat tindakan-tindakan," kata JK saat membuka acara.

JK mengatakan saat ini, Indonesia lebih banyak berperan sebagai konsumen teknologi-teknologi. Jika ingin bersaing dengan negara-negara lain, JK menyebut Indonesia harus mulai ambil bagian dari inovasi teknologi itu sendiri.

Sejak dulu, perencanaan pembangunan di Indonesia merupakan hal krusial. JK mengatakan Indonesia selalu melakukan suatu bentuk pembangunan yang berkelanjutan atau sustainable development. Hal ini sesuai dengan apa yang dibutuhkan di masa depan yang berkelanjutan.

"Pada dewasa ini, justru pemerintah ingin mendengarkan ide-ide yang baik untuk masa depan ini. Bagaimana menyatukan apa yanf dikerjakan hari ini, dan juga baik untuk apa yang dilakukan pada masa depan," kata JK.

Indonesia Development Forum 2019 ini merupakan hasil kerja sama antara Kementerian PPN/Bappenas bersama Pemerintah Australia, melalui Knowledge Sector Initiative (KSI). Forum dua hari ini diharapkan menjadi wadah bagi praktisi pembangunan di sektor publik, swasta, dan nirlaba untuk bertemu, bertukar gagasan, dan mencari solusi guna atasi tantangan pembangunan Indonesia.

Tahun ini, IDF 2019 mengangkat tema “Mission Possible: Memanfaatkan Peluang Pekerjaan Masa Depan untuk Mendorong Pertumbuhan Inklusif” dan menghadirkan lebih dari 250 pembicara nasional dan internasional dengan latar belakang industri dan sektor yang beragam.

Berita terkait

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

1 jam lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

2 jam lalu

Kepala Bappenas: Pembangunan IKN Sudah 80,82 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan IKN sudah mencapai 80,82 persen per 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

10 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

12 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

12 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

14 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

14 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

14 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

15 hari lalu

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

25 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya