Maruarar Sirait Ungkap Isi Pertemuannya dengan Jokowi di Istana

Sabtu, 20 Juli 2019 17:57 WIB

(dari kiri) CEO PT LIB Risha Adi Wijaya, Ketua Steering Comittee (SC) Piala Presiden Maruarar Sirait, dan Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPK GBK) Reno Hastukrisnapati Widarto saat menggelar konferensi pers terkait permasalahan setelah final Piala Presiden 2018 di GBK, Senayan, Jakarta 19 Februari 2018. Konferensi pers tersebut membahas tidak dimasukkannya nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh ketua Panitia dan kerusakan fasilitas GBK setelah Piala Presiden 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Maruarar Sirait, membantah ditawari menjadi menteri oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat mendatangi Istana Bogor pada Senin kemarin. Ia mengaku kedatangannya saat itu sebagai ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2019.

"Tidak ada pembicaraan lain. Hanya laporkan soal Piala Presiden," katanya saat dihubungi Tempo, Sabtu, 20 Juli 2019.

Dalam keterangan tertulisnya, Maruarar menjelaskan perhelatan Piala Presiden 2019 berjalan sukses lantaran kerja sama dari semua pihak yang mendukung. Kepada Jokowi, ia menyebut PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) selaku pemberi mandat, sponsor, serta EMTEK grup selaku pemegang hak siar, dan seluruh panitia telah memberi dukungan penuh. Ia juga berterima kasih atas pengamanan yang diberikan Kepolisian dan TNI.

Selain melapor, Maruarar mengungkapkan ia juga menyerahkan audit PwC (PricewaterhouseCoopers). "Presiden Jokowi menerima dengan sangat baik laporan dan hasil audit Piala Presiden 2019,” kata Maruarar.

Setelah ditetapkan sebagai presiden terpilih, Presiden Jokowi kini mulai mencari sosok-sosok untuk dijadikan sebagai menteri. Jokowi mengatakan proporsi menteri kali ini antara politikus dan kalangan profesional tidak jauh berbeda.

Advertising
Advertising

Partai-partai politik pun dikabarkan telah menyetorkan sejumlah nama kadernya. Namun Jokowi mengaku belum memutuskan siapa saja yang akan ia pilih. "Belum, belum," katanya di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 19 Juli 2019.

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

2 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

5 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

15 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

16 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

17 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Akui Dapat Tawaran Menteri, Khofifah Pilih Maju Jadi Gubernur Jatim lagi

20 jam lalu

Akui Dapat Tawaran Menteri, Khofifah Pilih Maju Jadi Gubernur Jatim lagi

Khofifah menyatakan bakal kembali maju menjadi calon Gubernur Jawa Timur di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

21 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

22 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya