Partai Demokrat Minta Tak Dikaitkan dengan Zara Zettira

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Amirullah

Sabtu, 6 Juli 2019 11:08 WIB

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Ferdinand Hutahaean menjawab pertanyaan wartawan di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 April 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat meminta tak dikaitkan dengan cuitan salah satu kadernya, Zara Zettira, yang dinilai menghina pesantren lewat Twitter. Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, Zara memang tercatat pernah membuat kartu tanda anggota Demokrat, tapi dia bukan kader struktural dan bukan pengurus partai Demokrat.

Baca: Saat Wakil Ketua KPK Jawab Zara Zettira Soal Kasus Suap Garuda

"Sehingga terlalu jauh bila mengaitkan apa yang dilakukan Zara dalam cuitannya dengan demokrat atau dilakukan sebagai kader Demokrat," ujar Ferdinand saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 6 Juli 2019.

Akun Zara Zettira sebelumnya menuliskan kalimat yang dianggap menghina pesantren. Dia awalnya me-retweet berita tentang skandal bertubi-tubi di Kementerian Agama. "Tradisi Pesantren jangan dibawa ke Kementrian, camkan!" cuit akun Zara Zettira.

Saat dicek, akun @zarzettirazr tidak bisa lagi diakses. Namun tangkapan layar itu kadung viral hingga memunculkan tagar #ZarazettiraHinaPesantren. Tempo sudah berupaya menghubungi Zara, namun belum mendapat respon.

Ferdinand mengatakan, cuitan Zara tersebut murni atas nama pribadi dan sama sekali tidak berkaitan dengan partai, karena belakangan ini justru akun Zara sering menyerang Demokrat atas langkah politik partai Demokrat dalam pilpres.

"Kami Partai Demokrat saat ini mencoba menghubungi Zara yang memang bermukim di Brisbane Australia, bukan di Indonesia tapi belum bisa, agar yang bersangkutan meluruskan pendapatnya,"
ujar Ferdinand.

Baca: Deklarator Pendiri Demokrat Bantah Tak Punya Hak Suara

Jika memang cuitan itu telah menyebabkan kesalahpahaman, Demokrat akan meminta Zara untuk menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. "Tapi kami tegaskan, cuitan tersebut tidak ada kaitan dengan partai Demokrat dan jangan dikaitkan dengan Demokrat," ujar dia.

Berita terkait

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

3 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

7 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

19 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

23 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

1 hari lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

3 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

3 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

3 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

Demokrat siapkan tiga nama kader senionya maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya