BPN Prabowo Masih Belum Puas dengan Saksi di Sidang MK

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 22 Juni 2019 15:43 WIB

Sejumlah saksi dari tim BPN Prabowo - Sandi diambil sumpah sebelum memberikan keterangan dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) sengketa Pilpres 2019, di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu, 19 Juni 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota tim hukum Badan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno Hendarsam Marantoko, mengaku masih belum puas dengan sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU), yang berjalan di Mahkamah Konstitusi. Ia menyebut saksi yang didatangkan tim hukum BPN masih belum maksimal.

Baca juga: Menarik Dukungan, Jejak Kedekatan Ormas Garis dengan Prabowo

"Kurang puas. Dari sisi kuantitasnya, kita sebenarnya menyiapkan 30 saksi," kata Hendarsam dalam diskusi di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu, 22 Juni 2019.

Dalam sidang dengan agenda mendengarkan keterangan dari pemohon, tim hukum BPN mendatangkan 15 saksi dan 2 ahli. Dengan jumlah itu pun, sidang yang berlangsung pada 19 Juni 2019, berjalan hingga berganti hari dan berakhir pukul 05.00 WIB, pada 20 Juni 2019.

Ia mengatakan untuk membuktikan adanya kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif di 34 Provinsi di Indonesia, diperlukan setidaknya masing-masing satu saksi dari tiap daerah. Namun Majelis Hakim, menurut dia menolak karena karena masalah waktu.

Advertising
Advertising

Selain itu, Hendarsam juga menyayangkan keputusan Majelis hakim yang tak menampilkan semua bukti yang dibawa tim hukum BPN. Padahal, menurut dia, mereka telah membawa setidaknya 190 alat bukti dan 80 video yang terkait.

Baca juga: Tim Prabowo Sebut Eddy Hiariej Kuasa Hukum Terselubung Jokowi

"Walaupun kemarin timing-nya sudah di ujung. Kami minta beberapa diputar tapi tidak diputar," kata Hendarsam.

Sidang PHPU dengan gugatan dari tim hukum BPN Prabowo, akan diputuskan pada Jumat, 28 Juni 2019. Selama sepekan terakhir, majelis hakim telah menggelar enam kali sidang yang isinya mendengar keterangan dan argumentasi dari semua pihak. Mulai pekan depan, sidang akan berlanjut namun bersifat tertutup.

Berita terkait

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

6 jam lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

7 jam lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

11 jam lalu

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

Cak Imin menyerahkan 8 agenda perubahan itu kepada Prabowo saat Ketua Umum Gerindra itu mengunjungi Kantor DPP PKB.

Baca Selengkapnya

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

12 jam lalu

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

Kata PDIP soal upaya gugatan di PTUN.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

15 jam lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

16 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

16 jam lalu

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

16 jam lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

Pakar menilai kabinet koalisi Prabowo yang besar akan menguntungkan bagi pemerintahan, tetapi jadi indikasi lumpuhnya check and balances di parlemen

Baca Selengkapnya