Penahanan Tersangka Soenarko Secara Resmi Ditangguhkan

Jumat, 21 Juni 2019 15:34 WIB

Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus Mayor Jenderal Purnawirawan Soenarko dan tim kuasa hukumnya sesaat sebelum mendapatkan penangguhan penahanan dalam kasus kepemilikan senjata ilegal, di Rumah Tahanan Pomdam Jaya Guntur, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2019. (Dok. Tim kuasa hukum Soenarko)

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Komandan Komando Pasukan Khusus Mayor Jenderal Purnawirawan Soenarko secara resmi mendapatkan penangguhan penahanan sehubungan dengan statusnya sebagai tersangka kasus kepemilikan senjata ilegal. Ia keluar dari Rumah Tahanan Pomdam Jaya Guntur, Jakarta pada Jumat, 21 Juni 2019.

"Ini surat pemberitahuan penangguhan penahanan ini dikatakan telah dilakukan penangguhan atau pengeluaran tahanan dari Bareskrim polri yang dititipkan di Rutan POMDAM Jaya Guntur," kata pengacara Soenarko, Ferry Firman Nurwahyu, di depan Rutan Guntur, Jumat, 21 Juni 2019.

Baca juga: Soenarko Sedang Berkemas Sambut Penangguhan Penahanan

Soenarko itu mendekam di Rutan POMDAM Jaya Guntur sejak 20 Mei sampai 21 Juni 2019 seusai ditetapkan sebagai tersangka. Senjata laras panjang itu, diduga dikirim dari Aceh, hasil rampasan semasa pemberontakan Gerakan Aceh Merdeka. Senjata api ilegal itu diduga ada kaitannya dengan kerusuhan 22 Mei 2019.

Penangguhan penahanan itu turun setelah Soenarko mendekam sekitar sebulan di rutan khusus militer. Ferry mengatakan sebanyak 102 purnawirawan TNI dan Polri bersedia menjadi penjaminnya. Di antaranya adalah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

Advertising
Advertising

Baca juga: Kuasa Hukum Soenarko Bantah Panglima TNI Jadi Penjamin Kliennya

Soenarko keluar dari rutan Pomdam Jaya Guntur sekitar pukul 14.00 menumpang mobil Mitsubishi Pajero hitam. Sebelumnya, Ferry lebih dulu keluar dari rutan khusus militer itu. Ketika wartawan menanyai Ferry, di saat bersamaan mobil Soenarko keluar tanpa diketahui. "Kamu wawancara saya, beliau jalan," kata Ferry.

Ferry mengatakan Soenarko langsung menuju rumahnya untuk beristirahat. Menurut Ferry, Soenarko senang karena bisa keluar rutan. Ia mengatakan Soenarko bakal melaksanakan halal bihalal dalam beberapa hari ke depan. "Dalam satu atau dua hari ke depan," kata dia.

Berita terkait

Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

3 hari lalu

Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

Tingginya angka kepemilikan senjata api di AS sudah sampai di level yang mengkhawatirkan. Bagaimana kondisi di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

3 hari lalu

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

5 hari lalu

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

5 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

Keluarga disebut telah melihat kondisi jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut Ridhal tewas bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

8 hari lalu

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

Sebelum lomba digelar, peserta akan dibekali pengetahuan tentang teknik menembak, teknik bergerak, hingga teknik mengisi ulang peluru (reload magazine).

Baca Selengkapnya

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

14 hari lalu

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

H-3 putusan sengketa Pilpres 2024 di MK terjadi demo, pengiriman karangan bunga hingga keamanan diperketat.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Kunjungi Narapidana di Berbagai Rutan, Tak Bawa Ponsel dan Dilarang Bercelana Pendek

21 hari lalu

Syarat dan Cara Kunjungi Narapidana di Berbagai Rutan, Tak Bawa Ponsel dan Dilarang Bercelana Pendek

Keluarga narapidana dapat mengunjungi di rutan atau lapas dengan berbagai ketentuan dan syarat. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain Tembak Mati 2 KKB Mimika, Satgas Operasi Damai Cartenz Sita Senjata Api

28 hari lalu

Selain Tembak Mati 2 KKB Mimika, Satgas Operasi Damai Cartenz Sita Senjata Api

"Tim juga berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api laras pendek jenis sig sauer," kata Satgas Operasi Damai Cartenz.

Baca Selengkapnya

Saat Hakim Memvonis Dito Mahendra 7 Bulan Penjara Tapi Memintanya Segera Dibebaskan dari Tahanan

28 hari lalu

Saat Hakim Memvonis Dito Mahendra 7 Bulan Penjara Tapi Memintanya Segera Dibebaskan dari Tahanan

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Dito Mahendra 7 bulan penjara dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal.

Baca Selengkapnya