Kapolri Ingatkan Anggota soal Bahaya Lemparan Batu dari Massa

Reporter

Andita Rahma

Kamis, 6 Juni 2019 14:51 WIB

Kapolri Jenderal Tito Karnavian. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian mengingatkan anggotanya untuk selalu melindungi diri dari lemparan batu yang dilontarkan massa yang beringas. Peringatan ini disampaikan Kapolri terkait aksi kerusuhan 22 Mei 2019 lalu yang diwarnai aksi lempar batu, mercon dan panah dari massa.

Tito kemudian menceritakan nasib anggotanya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Wonogiri Ajun Komisaris Aditya Mulya Ramdani yang menjadi korban pengeroyokan massa dalam aksi kerusuhan di Solo, Jawa Tengah, 8 Mei 2019 lalu. Aditya menjadi korban saat berusaha melerai tawuran antar kelompok perguruan silat. Kepalanya terkena lemparan batu sehingga mengalami perdarahan.

BACA: Kapolri Duga Korban Rusuh 22 Mei Tewas di Sekitar Asrama Brimob Petamburan

"Dia ini kena hantam kepalanya, tengkoraknya. Itulah jangan anggap remeh batu. Tolong pelajaran bagi kita: jangan anggap remeh lemparan batu," kata Tito di kantornya, Jakarta Selatan pada 5 Juni 2019. Batu sebesar kepalan tangan, kata Tito, mampu membuat tengkorak pecah hingga mengalami perdarahan di otak.

Saat ini, kata Tito, Aditya tengah berada di Singapura untuk menjalani perawatan. Sampai saat ini, Aditya belum sadarkan diri. Tito meminta warga masyarakat mendoakan Aditya agar dia segera kembali sehat dan operasi pemulihannya nanti dapat berjalan dengan lancar.

BACA: Pasukan Brimob dari berbagai daerah yang bertugas di Jakarta Ditengok Kapoldanya

Dalam perkara ini, polisi pun telah menetapkan 21 orang sebagai tersangka pengeroyokan. Namun, hanya 11 orang saja yang ditahan. Sisanya, dikenakan wajib lapor.

Aditya menjadi korban dalam baku hantam yang melibatkan dua kelompok padepokan silat pada 8 Mei 2019 lalu. Saat melerai bentrokan, dia tak mengenakan baju dinas. Setelah kurang lebih seminggu dirawat di RS Oen Solobaru, Aditya diterbangkan ke Singapura, untuk menjalani perawatan di Singapore General Hospital.

ANDITA RAHMA

Berita terkait

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

4 menit lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

1 jam lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

12 jam lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

14 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

14 jam lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

14 jam lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

19 jam lalu

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

Pelantikan Kapolda Sulawesi Tenggara yang baru itu dipimpin langsung oleh Kapolri dan dihadiri pejabat utama Mabes Polri di Rupatama, Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

1 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

1 hari lalu

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

Listyo Sigit mengatakan, penunjukan Andi Gani sebagai staf ahli Kapolri dilandasi banyak sengketa antara buruh dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

1 hari lalu

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ada 71 titik dengan puluhan ribu buruh di seluruh Indonesia yang mengikuti aksi Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya