Kopassus Akan Latihan Bersama Militer Amerika pada 2020

Reporter

Antara

Jumat, 31 Mei 2019 07:47 WIB

Prajurit Kopassus menunjukkan keterampilan fisik dalam peringatan HUT ke-67 Kopassus di Mako Kopassus Cijantung, Jakarta, Rabu, 24 April 2019. Peringatan teresbut digelar dalam tiga format acara yaitu kegiatan apel bersama prajurit, unjuk keterampilan prajurit, dan syukuran serta ramah tamah. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan elite TNI Angkatan Darat, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) akan latihan bersama dengan pasukan Amerika Serikat pada 2020.

Baca: Klaim Jadi Target Pembunuhan, Moeldoko Dikawal Personel Kopassus

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memastikan hal tersebut setelah bertemu dengan Pelaksana Tugas Sekretaris Menteri Pertahanan Amerika atau Acting Secretary of Defence of USA, H.E. Patrick Michael Shanahan di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Mei 2019.

Menurut Ryamizard, latihan bersama yang dilakukan oleh Kopassus dengan tentara AS itu terkait "Combat Medic". Latihan ini, kata dia, merupakan mekanisme bagaimana memberikan pertolongan pertama dan perawatan trauma garis depan di medan tempur dengan ketiadaan dokter yang siap sedia

"Rehab medic kita akan ikut caranya Amerika. Di Amerika itu kalau ada prajurit yang buntung kakinya, masih bisa lari-lari. Setelah balik lagi ke batalyon tempur, ke ranger ikut perang lagi walaupun kakinya buntung," kata Ryamizard. "Di sini enggak, begitu ditembak, diajarin jahit, ngapain juga. Enggak ada lagi itu. Tentara semangat prajuritnya harus dipelihara. Jangan melempem."

Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal TNI I Nyoman Cantiasa mengatakan kerja sama latihan dengan pasukan Amerika Serikat dimulai pada 2020. "Latihan bersama ini merupakan kemajuan luar biasa. Realisasinya tahun depan, mereka menawarkan ke kita materi apa, kita minta combat medic," katanya.

Jenderal bintang dua ini menjelaskan, combat medic dipilih dalam latihan bersama nanti karena memberikan kemampuan untuk melakukan bedah jika ada personel yang mengalami luka tembak.

Baca: Menhan Ryamizard Yakin Senjata Soenarko Bukan Selundupan

"Kita minta combat medic. Itu menjadi atensi untuk keselamatan personel kalau kena tembak. Mereka alatnya lengkap. Jadi seorang sersan bukan dokter, bisa melakukan operasi bedah untuk luka tembak, yang penting bisa bertahan tiga hari nyawa itu sampai ketemu rumah sakit yang besar," kata Nyoman Cantiasa. Rencananya latihan bersama ini akan dilakukan di Indonesia. Selanjutnya, dilakukan di Amerika Serikat.

Berita terkait

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

2 hari lalu

Respons Serangan 3 Hari Berturut-turut di Intan Jaya, Satgas Cartenz Terjunkan Brimob dan Kopassus

Kepala Operasi Damai Cartenz Komisaris Besar Faizal Ramadhani mengatakan, OPM telah melakukan serangan selama 3 hari di Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

3 hari lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

3 hari lalu

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?

Baca Selengkapnya

Profil Brigjen TNI Aulia Dwi Nasrullah Perwira Tinggi Bintang Satu Termuda

4 hari lalu

Profil Brigjen TNI Aulia Dwi Nasrullah Perwira Tinggi Bintang Satu Termuda

Brigjen TNI Aulia Dwi Nasrullah belakangan viral di media sosial sebagai perwira tinggi bintang satu termuda. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Dinyanyikan Lagu Ksatria Kusuma Bangsa oleh Prajurit

5 hari lalu

Prabowo Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Dinyanyikan Lagu Ksatria Kusuma Bangsa oleh Prajurit

Sekitar 11 prajurit Kopassus mempersembahkan lagu Ksatria Kusuma Bangsa untuk Prabowo, yang merupakan Danjen Kopassus ke-15. L

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

5 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

5 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

6 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

8 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

10 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya