Selain Cek Kesehatan, Ini Tujuan Lain Prabowo Terbang ke Dubai

Rabu, 29 Mei 2019 07:50 WIB

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto bersama tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi memberikan keterangan pers terkait situasi dan kondisi terkini pasca Pemilu di kediaman Kertanegara 4, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2019. Dalam keterangannya tersebut Prabowo menyampaikan bela sungkawa kepada petugas KPPS yang meninggal dalam tugas. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Partai Gerindra Ahmad Riza Patria membenarkan Prabowo Subianto pergi ke Dubai, Uni Emirate Arab. Berangkat pada Selasa pagi, 28 Mei 2019 untuk bertemu kolega sekaligus cek kesehatan rutin.

Baca: Bantah Gunakan Konsultan dari Rusia, Prabowo: Bayarnya Mahal

Menurut Riza, calon presiden nomor urut 02 ini terbang ke Dubai bersama teman-temannya dengan menggunakan jet pribadi. "Ke Dubai selain ada urusan bertemu kolega bisnis juga cek up kesehatan," kata Riza Patria, Selasa, 28 Mei 2019.

Riza menjelaskan, Prabowo melakukan cek kesehatan bukan karena sedang sakit, melainkan cek rutin. Riza tak menjelaskan rumah sakit atau dokter mana yang didatangani Ketua Umum Partai Gerindra itu untuk memeriksakan kesehatannya.

"Periksa kesehatan rajin, bagus kok, kesehatan prima. Prabowo itu kan disiplin menjaga kesehatan, mantan tentara, hidupnya disiplin dan tertib," kata Riza sembari menambahkan bahwa selama kampanye Pilpres 2019 Prabowo nyaris tidak punya waktu untuk bertemu kolega dan temannya.

Karena itu, menurut Riza, sangat wajar setelah kampanye berakhir Prabowo mengunjungi koleganya sekaligus cek kesehatan. Namun, Riza tidak bisa memastikan berapa lama Prabowo di Dubai. "Biasanya tidak lama, kan itu Dubai. Kecuali ke Bangkok, Thailand bisa satu sampai dua hari," katanya.

Baca juga: Dua Tim Purnawirawan TNI Hadang Prabowo di Pilpres 2019

Prabowo Subianto terbang ke Dubai, Uni Emirate Arab menggunakan pesawat carteran dari Bandara Halim Perdanakusuma menggunakan Private Jet Ambraer 190/ Lineage 1000 noreg : 9HNYC. Pesawat ini juga pernah ditumpangi Prabowo saat terbang ke Brunei Darussalam pada Kamis, 16 Mei 2019.

Tonton juga: Prabowo Terbang ke Dubai, BPN: Urusan Bisnis dan Cek Kesehatan

Prabowo berangkat bersama sejumlah orang di antaranya, Tedy Arman, Yoriko Fransisko Karundeng, Gibrael Habel Karapang, dua orang warga Rusia Mikhail Davzdov dan Anzhelika Butaeva, satu orang warga Amerika bernama Justin, dan satu orang warga Jerman Mischa Gemermann.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

11 menit lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

30 menit lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

1 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

3 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

4 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

5 jam lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

8 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

9 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya