INFO NASIONAL -- Di hadapan Dewan Pengurus Korpri Sekretariat Jenderal Majelis Permusyawaratan Rakyat periode 2019—2024, Sekretaris Jenderal Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ma’ruf Cahyono menitipkan harapan agar pengurus yang baru dikukuhkan mampu memenuhi harapan semua aparat sipil negara (ASN) di lingkungan MPR, khususnya menyangkut peningkatan profesionalitas, netralitas dan akuntabilitas, serta kesejahteraan pegawai.

Dalam kesempatan itu, Ma’ruf juga berpesan agar pengurus Korpri mampu menjalin silaturahmi dengan Korpri Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah serta para mantan pegawai MPR. Sebab, rangkaian sejarah Korpri Sekretariat Jenderal MPR tidak bisa dilepaskan begitu saja dari kiprah dan peran serta para senior yang saat ini sudah menjalani masa purnatugas.

“Semua pengurus harus bahu-membahu melaksanakan program kerja yang sudah disusun. Semata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan semua anggota,” kata Ma’ruf, menambahkan.

Harapan itu disampaikan Ma’ruf Cahyono, yang juga penasihat Korpri MPR, saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan Dewan Pengurus Korpri Sekretariat Jenderal MPR periode 2019—2024. Acara tersebut berlangsung di ruang delegasi, Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 April 2019.

Prosesi pengukuhan dipimpin Ketua I Dewan Pengurus Korpri Nasional Reydonnyzar Moenek. Pengukuhan Dewan Pengurus Korpri itu ditandai penyerahan petaka dari Reydonnyzar kepada Ketua Dewan Pengurus Korpri Setjen MPR Tugiyana.

Ma’ruf juga berharap Korpri Setjen MPR bisa melakukan kerja sama dengan pengurus Korpri lembaga negara yang lain, termasuk Korpri Unit Kementerian. Terutama dalam pengembangan minat bakat serta kemampuan anggota. Selain itu, Korpri Sesjen MPR harus berkontribusi dan mendukung program-program kerja yang dilaksanakan Dewan Pengurus Korpri Nasional.

Kita juga harus proaktif dan berpartisipasi aktif dalam rencana mukernas Korpri yang akan dilaksanakan di Jakarta. Tak kalah penting Korpri Sesjen MPR juga harus mendukung program-program sosialisasi empat pilar MPR,” tutur Ma’ruf.

Tak kalah penting, menurut Ma’ruf, Korpri juga harus dapat mengajak serta kalangan Dharma Wanita Unit MPR dalam meningkatkan harkat, martabat, dan kesejahteraan semua pegawai. Apalagi, dalam waktu dekat, pengurus Dharma Wanita Unit MPR akan segera dilantik dan dikukuhkan.

Kepada Dewan Pengurus Korpri Nasional, Ma’ruf menyampaikan pemilihan pengurus Korpri Sesjen MPR berlangsung secara musyawarah mufakat, tidak menggunakan pemungutan suara (votting). Menurut dia, hal ini merupakan pelaksanaan dari sila keempat, yakni kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.

“Kami tidak sekadar bicara soal Pancasila, tapi Korpri MPR sudah melaksanakan sila-sila yang ada dalam Pancasila itu sendiri,” ucap Ma’ruf disambut tepuk tangan undangan yang hadir dalam acara tersebut.

Ma'ruf menjelaskan, struktur pengurus baru yang sedikit berbeda dengan yang lama. Pembidangan yang dibentuk mencerminkan penguatan program-program yang selaras dengan nilai-nilai organisasi Setjen MPR, yakni, humanis, akuntabel, responsif, melayani, obyektif, netral, juga integritas (HARMONI).

Bidang-bidang yang di bentuk dalam struktur yang baru meliputi bidang organisasi dan kelembagaan, bidang pembinaan dan peningkatan disiplin, bidang kerja sama, usaha dan kesejahteraan, bidang olahraga dan seni budaya, bidang kerohanian dan mental, bidang bantuan hukum dan pengaduan masyarakat, bidang peningkatan peran perempuan, serta bidang publikasi dan informasi.

Ma'ruf berharap semua bidang yang dibentuk dapat melaksanakan program kerja dengan baik sesuai dengan nilai-nilai organisasi Setjen MPR, yaitu HARMONI. (*)